DAFTAR ISI

Rabu, 30 Juni 2010

VIRUS

Download Template

SEL

Download Template

MONERA

Download Template

TIPS MENJAGA JANTUNG AGAR SEHAT

Jantung adalah organ tubuh yang oaling vital. Jantung memompa aliran darah ke seluruh anggota tubuh. Aliran darah ini mutlak dibutuhkan karena aliran tubuh disamping untuk mengalirkan sari-sari makanan juga berguna untuk membunuh racun yang ada di dalam tubuh. Tips kita akan memberikan beberapa tips sehatnya kepada para pembaca semua. Semoga kita semua dapat menjalankan dengan seksama dan teratur.


(foto:dok:blog)

Kita semua tentu tahu betapa pentingnya menjaga kesehatan. Oiya ini adalah yang di postingan pertama kali tentang tips sehat, setelah saya memposting tentang Tips sehat bagi blogger Di antara tips yang harus diperhatikan tentang jantung sehat adalah adalah;

1. Ingtlah, betapa pentingnya mengenali faktor yang menyebabkan resiko terkena serangan jantung, baik teman kita atau saudara kita. Dengan demikian, kemampuan memelihara agar supaya terhindar dari resiko serangan jantung lebih waspada.

2. Memilih menu makanan yang sehat, seperti menghindari makanan yang mengandung lemak tinggi, daging merah, gorengan dan lain sebagainya. Gantilah dengan makanan yang lebih sehat seperti sayuran atau buah buahan, karena sayuran dan buah buahan lebih aman

3. Jagalah keseimabangan berat badan dalam batas normal. Dengan berat badan normal maka daya pacu jantung akan lebih ringan.

4. Olah raga secara teratur. Karena olah raga akan melatih daya pacu jantung dan peredaran darah. Ketahuilah !!! pada saat olahraga peredaran darah akan berjalan cepat dan akan mengangkut semua racun yang di dalam tubuh.

5. jaga kolesterol dalambatasan normal. Jika anda merasa ber-kolesterol tinggi maka konsultasikan dengan dokter.

6. General chek up, cheklah kesehatan anda secara rutin… dengan mengkonsultasikan kesehatan anda ke dokter, maka kesehatan akan lebih terjamin.

7. Melakukan rileksasi. Hal ini dimkasudkan agar detak jantung kesehariannya berjalan secara normal seperti biasa.

IKAN Menjaga Kesehatan

Bila ingin makanan sehat maka Ikan adalah jawabannya. Ikan mengandung lemak, kalori dan karbohidrat yang rendah, sehingga ikan terkenal cocok digunakan untuk program diet. Asosiasi Kesehatan Jantung Amerika dan Assosiasi Dietetic Amerika merekomendasikan bahwa makan ikan dua kali seminggu dapat menjaga kesehatan jantung.

Akhir-akhir ini pemerintah Amerika menganjurkan agar orang Amerika lebih banyak makan ikan dan makan makanan yang banyak mengandung serat. Pedoman Komite Penasehat Diet mengatakan, bahwa Apabila kita mengkonsumsi salmon dan ikan lainnya yang mengandung asam lemak omega-3 dua kali seminggu dapat melindungi jantung.

Penelitian Yang Baru
Beberapa penelitian medis yang baru mengemukakan pengaruh makan ikan terhadap aspek kesehatan. Penelitian yang dimuat dalam Jurnal Kedokteran Inggris yang baru melaporkan, bahwa diet dengan memakan ikan yang kaya asam lemak omega-3 dapat menurunkan resiko mati mendadak karena penyakit jantung pada laki-laki. Studi lainnya dalam Jurnal Asosiasi Medic Amerika melaporkan bahwa asam lemak omega-3 di dalam ikan dapat juga mengurangi resiko penyakit jantung pada wanita.

Lebih dari 5.000 publikasi penelitian di dunia melaporkan manfaat diet dengan mengkonsumsi ikan asam lemak omega-3 terhadap kesehatan esehatan jantung, meningkatkan dan mempertinggi pengembangan Penelitian lain menunjukkan bahwa kegunaan asam lemak omega-3 dapat membantu pengontrolan gula darah pada penderita diabetes. Asam lemak omega-3 dapat juga membantu mengurangi risiko penyakit tulang atau rematik dan melawan depresi.

Ikan adalah sumber protein kesehatan alami, rendah lemak, kalori dan karbohidrat. Ikan juga sangat cocok untuk masakan keluarga. Ikan dapat dimasak dengan mengukus, membakar/ memanggang, mengoven, dan menggoreng. Oleh karena itu lihat dan beli ikan setiap waktu. Nikmati masakan ikan dimanapun dan anda telah melakukan pilihan yang tepat untuk menjadi sehat.

Kacang Hijau - Menjaga Kesehatan Jantung

Selain kaya nutrisi, kacang hijau juga kaya akan serat yang bagus untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan. Kacang hijau juga murah dan mudah didapat, cocok sebagai sumber protein nabati yang murah setelah tempe atau tahu.

Kacang Hijau (Phaseolus radiatus) memang istimewa, kandungan nutrisinya sangat kaya dan lengkap. Setap 100 g kacang hijau mengandung energi 351 kkal, protein 22.2 g, lemak 1.2 g, karbohidrat 62.9 g, mineral 3.7 g, kalsium 125 mg, fosfor 320 mg, besi 6.7, retinol 47 mcg, thiamine 0.64 mg dan asam askorbat 6 mg. Kacang hijau juga kaya akan serat dan fitonutrien yang baik untuk kesehatan sistem pencernaan. serat dalam kacang hijau mampu mengikat zat karsinogen penyebab kanker kolon. Kandungan asam lemak kacang hijau mengandung asam lemak tak jenuh yang baik untuk menjaga kesehatan jantung. Sedangkan golongan vitamin B berperan dalam proses perumbuhan tubuh dan memelihara kesehatan tubuh.

Kacang hijau bisa diolah menjadi beragam masakan dan minuman, seperti bubur kacang hijau, susu kacang hijau, es kacang hijau, campuran kolak dan gandasturi. Kacang hijau juga bisa ditunaskan menjadi sayuran kecambah atau tauge. Hal yang perlu diperhatikan saat merebus kecambah agar cepat empuk adalah, jangan menambahkan garam saat merebus kacang hijau. Tambahkan garam setelah biji kacang kedelai empuk dan pecah. Kacang hijau memiliki aroma sedikit langu, tambahkan jahe atau esen aroma yang lain agar aroma langu dari kacang hijau bisa dikurangi. Teks & Foto: Budi Sutomo.

Senin, 28 Juni 2010

Langkah-Langkah Menulis Editorial

 
 



Ketika menulis editorial, Anda harus berusaha mengidentifikasi isu, melihat dari sudut pandang yang berbeda, dan menawarkan tindak lanjut menghadapinya (Holland).

Dalam bahasa Sebranek dan Kemper, langkah penulisan editorial dapat disimpulkan dalam empat kata kerja: memilih (selecting), mengumpulkan (collecting), mengaitkan (connecting), dan memperbaiki (correcting).

Pada langkah pertama, pilihlah isu-isu yang hendak diangkat. Perlu pertimbangan tersendiri untuk menentukan isu apa yang hendak diangkat. Perbedaan pertimbangan inilah yang membedakan pengangkatan isu setiap media berbeda-beda. Misalnya saja, pada Kamis, 7 September 2007, Media Indonesia mengangkat masalah buruknya kompetensi transportasi di Indonesia. Sementara Seputar Indonesia mengangkat masalah siginifikansi APEC.

Tahap berikutnya, kumpulkan pendukung yang akan memperkuat opini yang hendak disampaikan. Pendukung berupa fakta-fakta seputar topik yang diangkat ini akan memberi nilai objektivitas pada tulisan daripada sekadar opini belaka. Untuk memberikan nilai yang lebih kuat, kumpulkanlah pendapat-pendapat yang berotoritas agar opini yang hendak dikemukakan lebih berbobot.

Langkah ketiga ialah menghubungkan atau mengaitkan. Sebelum menyusun draf editorial, rembukkan dulu dengan anggota redaksi (ingatlah bahwa editorial itu mewakili sikap media terkait). Isi editorial yang disampaikan harus jelas dan menyampaikan detail-detail yang akurat, dilengkapi dengan contoh-contoh pendukung. Berikan argumen yang kuat pada awal dan akhir editorial. Dalam hal ini, argumen yang dipertentangkan, berikut kelemahan-kelemahannya dapat ditunjukkan. Jangan lupa, tawarkan solusi pada akhir editorial

Akhirnya, lakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap hasil tulisan tersebut. Editorial itu harus jelas dan bertenaga. Tapi jangan sampai menyerang pihak lain. Upayakan pula untuk tidak terlalu mengajari. Susunan paragraf sebaiknya ringkas dan lugas. Sekali lagi, berbagai contoh dan ilustrasi akan bermanfaat. Apalagi kutipan-kutipan yang berbobot, akan menguatkan opini kita. Yang lebih penting lagi, kemukakan semua dengan jujur dan akurat.

Langkah-langkah yang ditawarkan oleh Alan Weintraut berikut mungkin perlu diperhatikan pula.
Tentukan topik yang signifikan dengan sudut pandang berita terkini yang akan menarik minat pembaca.
Kumpulkan berbagai informasi dan fakta,termasuk laporan objektif; lakukan penelitian.
Kemukakan opini Anda secara singkat dengan model pernyataan tesis.
Jelaskan isu tertentu secara objektif sebagai wartawwan dan katakan mengapa situasi tersebut sangat penting dibicarakan.
Berikan terlebih dahulu sudut pandang berlawanan bersama beberapa kutipan dan fakta yang ada.
Sanggah atau tolak sisi yang lain dan kembangkan kasus Anda dengan menggunakan fakta-fakta, detail-detail, tokoh-tokoh, dan kutipan-kutipan. Kesampingkan sisi logika lainnya.
Akui poin yang berlawanan--poin-poin tersebut tentu memiliki poin yang baik yang dapat diakui untuk membuat Anda tampak rasional.
Ulangi frasa kunci untuk memperkuat ide hingga melekat dalam benak pembaca.
Berikan solusi yang realistik kepada masalah yang di luar pengetahuan umum. Berikan dorongan untuk pemikiran kritis dan tindakan yang proaktif.
Ringkaslah menjadi suatu kesimpulan yang menegaskan kembali pernyataan pada tesis awal.
Jagalah agar tidak lebih dari 500 kata; setiap tulisan diperhatian, hindari penggunaan kata "saya". (Pada faktanya, hal ini tergantung kebijaksanaan dari masing-masing media.)

Ada beberapa struktur yang bisa digunakan untuk menyusun sebuah editorial. Berikut ini salah satunya.
"Lead" dengan penjelasan yang objektif terhadap isu/kontroversi tertentu. Jangan lupa menyertakan prinsip 5W 1H.
Tariklah beragam fakta dan kutipan dari bahan-bahan yang relevan.
Untuk memperkuat posisi, lakukan riset tambahan seperlunya.
Kemukakan opini oposisi Anda terlebih dahulu.
Sebagai penulis editorial, Anda tidak hendak menyetujui suatu opini yang mengemuka. Identifikasikan pihak-pihak yang bertentangan dengan Anda.
Gunakan beragam fakta dan kutipan untuk menyatakan opinin mereka secara objektif.
Berikan posisi oposisi yang kuat. Anda tidak akan mendapat apa pun kalau menyanggah posisi yang lemah.
Sanggah keyakinan pihak oposisi secara langsung.
Sebelum benar-benar menyanggah, artikel Anda dapat diawali dengan sebuah transisi.
Tariklah fakta-fakta dan kutipan-kutipan dari orang-orang lain yang mendukung posisi Anda.
Akui poin yang valid dari pihak oposisi yang akan membuat Anda tampak rasional, yang mempertimbangkan seluruh pilihan.
Berikan alasan/analogi asli lainnya.
Untuk mempertahankan posisi Anda, berikan alasan yang disajikan dalam urutan semakin kuat.
Gunakan alusi budaya atau literer yang akan memberikan kredibilitas dan rasa inteligensi.
Simpulkan dengan tegas.
Berikan solusi dari masalah atau tantang pembaca untuk berbagian memecahkan masalah.
Sebuah kutipan akan efektif, khususnya jika berasal dari sumber terpercaya.
Pertanyaan retoris dapat menjadi simpulan yang efektif juga. Sebab sering kali pertanyaan seperti ini menyadarkan kalangan tertentu.

Hampir serupa dengan itu, Sebranek dan Kemper juga menawarkan lima butir berikut ini.
Kemukakan pengalaman pribadi dalam bentuk pernyataan yang menjadi sebuah tesis.
Berikan penjelasan dari sudut pandang yang berbeda dengan isu yang diangkat.
Angkat contoh-contoh yang akan mendukung sudut pandang kita.
Berikan alasan terhadap opini yang kita kemukakan.
Paragraf terakhir hendaknya diakhiri dengan penegasan ulang akan tesis yang dikemukakan di awal. Akhiri pula dengan catatan yang positif.

Langkah Langkah Membuat Blog Di Blogger.com

Langkah 1:

Daftar Google 

Daftarkan Diri Anda di Google
Lho koq? Koq di Google? Katanya mau ngajarin bikin blog di blogger.com, koq malah di Google? Tidak salah, karena untuk masuk ke blogger, Anda harus memiliki login google.com.
Jika Anda sudah memiliki login di Google, Anda tinggal login, maka Anda akan masuk ke Control Panel atau Panel Kontrol.
Oh ya, Anda bisa memilih bahasa, apakah Bahasa Indonesia atau bahasa Inggris.
Untuk kali ini saya anggap Anda belum memiliki login Google.

Klik tanda panah besar yang bertuliskan CIPTAKAN BLOG ANDA.Sejauh ini sangat mudah dan akan terus mudah.

Langkah 2:

Daftar Blog 
Lengkapi Pendaftaran Anda
Setelah Anda klik tanda panah besar yang bertuliskan CIPTAKAN BLOG ANDA, maka akan muncul formulir seperti yang ada pada gambar dibawah ini.

Proses ini akan menciptakan account Google yang dapat Anda gunakan pada layanan Google lainnya. Jika Anda sudah memiliki sebuah account Google mungkn dari Gmail, Google Groups, atau Orkut.

Satu account Google bisa digunakan untuk mengakses semua fasilitas yang disediakan oleh Google.

Jika Anda sudah memiliki accout google, Anda bisa langsung login (masuk). Untuk login ke Google, Anda harus login dengan menggunakan alamat email.

Silahkan lengkapi.

1. Alamat email yang Anda masukan harus sudah ada sebelumnya. Anda akan dikirim konfirmasi ke email tersebut. Jika Anda menggunakan email palsu atau email yang baru rencana akan dibuat, maka pendaftaran bisa gagal. Anda tidak perlu menggunakan email gmail.com. Email apa saja bisa.

2. Lengkapi data yang lainnya.

3. Tandai "Saya menerima Persyaratan dan Layanan" sebagai bukti bahwa Anda setuju. BTW Anda sudah membacanya?

Setelah lengkap, klik tanda panah yang bertuliskan lanjutkan.


Langkah 3:

Membuat Blog 
Memilih Nama Blog dan URL Blog
Jika Anda berhasil, Anda akan dibawa ke halaman seperti pada gambar dibawah. Jika gagal? Gagal biasanya karena verifikasi kata Anda salah. Itu wajar karena sering kali verifikasi kata sulit dibaca. Yang sabar saja, ulangi sampai benar. Saya sendiri sampai mengulang 3X.

Setelah Anda berhasil mendaftar, Anda akan dibawa ke halaman seperti yang ada pada gambar dibawah. Sekarang Anda mulai membuat blog dengan mengisi nama dan alamat blog Anda.

Sebagai contoh, saya menamakan blog tersebut dengan nama Hasna Zahidah. Sssst, jangan curiga, Hasna adalah putri saya. Saya memilih alamat blog dengan alamat http://hasna-zahidah.blogspot.com
sebagai alaternatif, bisa juga http://hasnazahidah.blogspot.com.

Jika Anda membuat lensa dengan tujuan mempromosikan produk Anda atau produk afiliasi, maka dalam memilih nama, harus berisi nama produk atau jasa yang akan Anda tawarkan. Misalnya jika Anda ingin menjual ebook saya, Anda bisa memilih kata kunci seperti motivasi, sukses, berpikir positif, dan kata-kata kunci lainnya yang sesuai.

Anda juga bisa meneliti kata kunci yang paling banyak dicari orang (tentu harus berhubungan dengan produk yang Anda jual) di
https://adwords.google.com/select/KeywordToolExternal

Anda bisa mengecek ketersediaan alamat blog yang Anda pilih. Jika tersedia bisa Anda lanjutkan. Jika tidak tersedia, maka Anda harus kreatif mencari nama lain atau memodifikasi alamat yang sudah ada, misalnya ditambahkan abc, xzy, 101, dan bisa juga dengan menyisipkan nama Anda.

Lanjutkan dengan klik tanda panah bertuliskan LANJUTKAN.

Langkah ke 4

Belajar Membuat Blog Selesai
Sekarang tinggal posting, pengaturan, dan tata letak
Selamat, sekarang Anda sudah memiliki sebuah blog. Sekarang Anda sudah mulai bisa memposting pemikiran Anda di blog dan dibagi ke seluruh dunia (eh Indonesia).

Memang masih ada beberapa hal yang harus Anda lakukan, yaitu pengaturan, tata letak, penambahan eleman, dan penggantian tema jika Anda menginginkan tema yang lain. Ini untuk tingkat lanjut.

Setidaknya, Anda sudah memiliki blog dan bisa posting. Hal ini sudah cukup untuk tahap awal. Untuk mendalami masalah Blog lebih dalam, saya anjurkan Anda membaca ebook Nge-Blog Dapat Duit.
Blog Template 
Pilih desain yang sesuai dengan selera Anda.
Berhasil? Tentu saja berhasil, memang mudah koq. Jika berhasil, Anda akan diarahkan ke halaman seperti yang ada pada gambar dibawah.

Pilihlah tema yang sesuai dengan selera Anda. Jika tidak ada yang sesui dengan selera Anda, jangan khawatir, nanti masih banyak pilihan tema yang bisa Anda install sendiri. Sekarang pilih saja tema agar proses pembuatan blog bisa diselesaikan. Anda bisa preview tema dengan klik gambarnya.

Untuk Memilih tema Anda klik (tandai) bulatannya o seperti pada gambar dibawah. Lihat yang saya tunjuk dengan panah merah buatan saya.

Setelah itu Anda klik tanda panah yang bertuliskan LANJUTKAN.



Tips Menjaga Kesehatan Mata

Penglihatan jelas dapat membantu kita dalam berbagai hal, misalnya bekerja, menikmati pemandangan alam, atau komunikasi dengan orang lain. Jika ingin memiliki mata yang sehat, sudah tentu Anda harus merawatnya.

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mempertahankan kesehatan mata, simak saja disini :
Periksa kesehatan mata pada dokter ahli mata. Pada kunjungan tersebut tidak hanya dilakukan pemeriksaan kemapuan pandang (visus), melainkan juga pemeriksaan tekanan bola mata (untuk mengetahui glaukoma), pemeriksaan degenerasi makula, kemungkinan katarak, dan pemeriksaan lain. Jika memiliki riwayat penyakit mata, diabetes, atau darah tinggi, disarankan melakukan pemeriksaan setidaknya dua kali setahun.
Segera konsultasi dengan dokter jika didapatkan perubahan pada kemampuan pandang, misalnya pandangan ganda atau kabur, terdapat huruf yang hilang saat melihat hasil cetakan, tidak dapat melihat wajah dengan jelas, atau gangguan pandang lainnya.
Lindungi mata dari paparan sunar ultra violet (UV), debu, angin dan cahaya yang terlalu kuat. Jika berada di daerah dengan sinar matahari sangat kuat, gunakan kacamata UV.
Konsumsi makanan yang sehat untuk mata, misalnya yang mengandung antioksidan, karotin (wortel, bayam), mengandung seng (daging sapi atau domba), dan selenium (ikan atau daging merah).
Hindari cedera mata. Gunakan kacamata pengaman saat bekerja, terutama bila pekerjaan yang beresiko, misalnya di bengkel, pekerjaan bangunan, atau pekerjaan lain. Jika terdapat benda asing di mata, jangan dikucek, lebih baik gunakan air hangat steril untuk membersihkan benda asing tersebut atau segera bawa ke dokter.

Saat Menonton Televisi
Sebenarnya menonton televisi merupakan hal yang aman bagi mata, karena peregangan di mata saat melihat televisi tidak terlalu berlebihan dibanding saat menbaca. Dengan memperhatikan hal berikut, mata Anda aman saat melihat televisi :
Pencahayaan yang memadai, tidak terlalu besar dan terlalu rendah. Pencahayaan yang terlalu kuat dapat mengurangi kontras di layar dan mengaburkan pandangan. Sebaiknya tidak menempatkan sumber cahaya yang dapat mengakibatkan pantulan di televisi. Sebaiknya warna di sekitar televisi bercorak netral.
Sebaiknya cahaya di ruang televisi tidak gelap total. Ruangan yang gelap total mengakibatkan kontras televisi menjadi berlebihan sehingga mengganggu kenyamanan mata. Warna di ruangan tidak menyesuaikan dengan televisi, melainkan televisi yang menyesuaikan kondisi ruangan.
Perhatikan jarak menonton. Setidaknya jarak antara mata dan televisi adalah lima kali diameter layar. Pada jarak tersebut, gambar dapat terlihat jelas dan tidak mengganggu mata. Jika sering menonton dalam jarak dekat, sebaiknya segera melakukan pemeriksaan kesehatan mata. Rabun jauh (myopia) sering terjadi pada anak yang menonton televisi dalam jarak dekat.
Pastikan televisi telah diatur dengan baik. Posisi televisi sebaiknya sejajar dengan mata sehingga ketika menonton tidak harus mendongak atau membungkuk.
Jika diharuskan memekai kacamata, gunakan kacamata tersebut saat menonton televisi.

Ketika Menggunakan Komputer
Berinteraksi dengan layar komputer dalam waktu lama mengakibatkan mata teregang dan kering. Beberapa tips yang berkaitan dengan layar televisi dapat digunakan saat menggunakan komputer.
Jika sudah terlalu lama, sebaiknya berhenti dulu beberapa saat untuk mengistirahatkan mata. Selain itu, sering berkedip juga disarankan untuk menghindari mata kering.
Jika ada agangguan penglihatan saat menggunakan komputer, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter ahli mata.
Jarak antara layar monitor dengan mata sekitar 30-40 cm dengan posisi bagian atas layar sesuai degan ketinggian bola mata atau sedikit di bawah batas mata.
Pastikan monitor yang Anda gunakan dapat diatur kemiringannya agar mudah menyesuaikan dengan posisi mata. Jika memiliki dana, sebaiknya menggunakan monitor LCD karena radiasinya lebih rendah dibanding dengan monitor CRT.
Gunakan screen protector di layar komputer untuk mengurangi pancaran radiasi.
Jika mengalami gangguan penglihatan, baik rabun jauh atau dekat, gunakan kacamata untuk memastikan bahwa bayangan tepat jatuh di retina.***

Tips Menjaga Rambut Agar Sehat Dan Kuat

ukan hanya perempuan yang menjadikan rambut sebagai mahkotanya. Kaum lelaki pun mulai risau saat kebotakan dan uban menyerang.


Jangan risau akan hal ini karena masih bisa dicegah dengan cara memelihara rambut secara intensif dan benar sejak dini untuk memperlambat proses timbulnya uban dan rontoknya rambut secara abnormal.


1. Memelihara kadar minyak alami yang terdapat di kulit kepala.


Kadar minyak yang berlebihan hanya akan menghambat saluran minyak menuju folikel. Sementara, kadar minyak alami yang terlalu sedikit akan menyebabkan kulit kepala Anda menjadi terlalu kering.

Jadi supaya kadar minyak kulit kepala tetap terjaga, Anda sebaiknya mengetahui jenis shampo yang tepat dan sesuai dengan kondisi rambut dan kulit kepala Anda.


2. Mencoba terapi pemijitan kulit kepala seperti hair spa atau creambath sebagai alternatif lain agar rambut lebih sehat.


Terapi ini konon akan memperlambat proses timbulnya uban dan kerontokan rambut yang berlebihan. Terapi tradisional dengan bahan alami, seperti lidah buaya, merang, maupun ginseng juga sangat diperlukan dalam mencegah kerontokan dan tumbuhnya uban lebih awal.


3. Pola makan bergizi juga penting untuk menjamin pemenuhan gizi tepat untuk kesehatan rambut.


Beberapa zat gizi yang penting diperhatikan untuk mendapatkan rambut yang sehat dan kuat, antara lain adalah protein, vitamin A, vitamin B kompleks (vitamin B2, vitamin B6, Vitamin B12, biotin, asam folat), zink, zat besi, copper, iodine, dan inositol.


Aneka vitamin dapat membantu menjaga kesuburan rambut, seperti halnya vitamin A yang dapat membantu menjaga kesehatan kulit kepala, vitamin B kompleks untuk melancarkan produksi minyak guna menjaga kesehatan dan kelembaban rambut, serta vitamin B kompleks yang konon mampu menghambat pertumbuhan uban.


4. Perbanyak juga konsumsi air putih minimal 2 liter per hari untuk membantu proses penundaan kerusakan rambut.

Rambut Indah Dengan Ramuan Alpokat

Dulu kala sering terucap pepatah yang menyebut 'Rambut adalah mahkota wanita'.' Namun untuk jaman modern ini, bukan hanya kaum wanita yang melulu melakukan perawatan untuk mendapatkan penampilan menawan, pria pun tak ketinggalan. Untuk perawatan rambut, tentu banyak sekali produk-produk kecantikan yang ditawarkan di supermarket atau toko-toko terdekat. Namun, kita semua tentu menginginkan hasil terbaik untuk diri sendiri. Dan mungkin produk alamiah jadi pilihan bagi sebagian orang

Walau mungkin agak ribet, namun produk alamiah ramuan sendiri menawarkan bahan yang bebas kimia dan mungkin juga ramah lingkungan yang didapat dari paduan tumbuhan dan herbal. Namun, jika Anda tak mau repot dengan meramu sendiri bahan-bahan alami, Anda bisa memilih produk perawatan rambut dengan bahan-bahan dasar alamiah.

Tapi jika Anda mau sedikit repot untuk hasil yang lebih bagus bagi 'mahkota' Anda, ada beberapa bahan alami dari buah-buahan yang dapat digunakan sebagai perawatan rambut. Salah satunya adalah alpokat. Buah yang satu ini direkomendasikan untuk daya hydrating dan kaya protein. Simak cara perawatan rambut dengan menggunakan alpukat berikut ini:

- Haluskan satu buah alpokat yang sudah matang dan campurkan dengan satu sendok makan jus lemon. Satu sendok the garam laut dan satu sendok makan lidah buaya murni hingga seperti jadi pasta.

- Sisirkan ramuan tadi di rambut Anda dengan jari.

- Lalu tutup rabut Anda dengan shower cap, dan tutup dengan handuk di sekelilingnya menutupnya.

- Diamkan selama 20 hingga 30 menit, selama itu Anda bisa menunggunya dengan membaca buku atau mendengarkan CD lagu.

- Buka rambut Anda yang telah dilembabkan. Bilas dengan air, bersih, beri shampo dan bilas lagi untuk hasil rambut yang lembut dan menawan.

Selamat mencoba !

Menjaga kesehatan Rambut anda

1. Yang Anda butuhkan untuk resep pertama ini adalah, 1 ons kecap kedelai ditambah 1 mangkuk air hangat.


Cara: Setelah menyampo rambut Anda, basahi rambut dengan ramuan tadi. Biarkan selama 10 menit dan setelah itu bilas.


2. Untuk resep perawatan rambut kedua yang Anda butuhkan adalah, 2 sendok makan Molasses (sirup gula), 2 sendok teh agar-agar tanpa rasa, 1 sendok teh susu segar, 1 sendok teh bir basi.


Cara: Masukan semua bahan dalam mangkuk, lalu sisirkan ke rambut Anda. Tutup rambut dengan tutup kepala plastik lalu balut dengan handuk, biarkan selama 30 menit, lalu bilas dengan air hangat. Beri shampo dan bilas sampai bersih, lalu keringkan. Resep ini berguna untuk mempertahankan warna rambut dan mencegah kerontokan.


3. Untuk resep perawatan rambut ketiga ini yang Anda butuhkan adalah: 1 butir telur, 1/2 alpokat, haluskan dan jadikan semacam pasta, 2 sendok makan minyak gandum.


Cara: Kocok telur dengan blender lalu tambahkan alpokat dan minyak gandum, terus blender hingga halus. Jika Anda berambut panjang, bagi rambut Anda dalam beberapa bagian dan oleskan resep ini dari kulit kepala terlebih dahulu lalu keluar, pijat-pijat pasta ini ke tiap bagian kulit kepala. Setelah merata tutup rambut Anda dengan penutup mandi plastik selama 30 menit. Bersihkan rambut Anda, bilas dengan air hangat selama lima menit dan gunakan shampo lalu bilas kembali hingga bersih. Resep ini berguna untuk menyehatkan kulit kepala dan membuat rambut berkilau.


Memang membutuhkan sedikit usaha untuk melakukan tips-tips Perawatan Rambut ini, namun jika Anda mau telaten, niscaya Anda akan mendapatkan mahkota yang berkilau. Selamat mencoba!

JUS MELANGSINGKAN BERAT BADAN

Ini jus rahasia andalan  untuk menurunkan berat badan. Mula-mula aduhhh susah banget minumnya gak kebayang itu sayuran semua isinya. Tomat, wortel dan seledri itu musuh berat dari dulu. Tapi lama-lama abis dicoba oke juga demi menurunkan berat badan ke berat ideal. Apalagi minumnya pagi dan malem, jadi mau gak mau jadi biasa rasanya. Jus ini diminum dua kali sehari, yaitu pagi hari saat sebelom sarapan dan malam hari sebelom tidur. Ini dia rahasia resepnya :

Bahan :
1 buah tomat
1 buah wortel/carot
1 batang seledri (tanpa daun)
1 buah citroen (peras airnya)
2 sdt madu
1/4 gelas air


Cara mengolahnya :
Peras 1 buah jeruk nipis, lalu sisihkan.
Blander tomat, wortel dan batang seledri sampai halus.
Hasil blander tuangkan ke gelas, lalu campurkan dengan air jeruk nipis dan madu, kocok hingga merata.
Jus siap untuk diminum, bisa menggunakan sedotan untuk menghindari bau tomat dan mempercepat ampas sayuran itu masuk ke perut.

RESEP TRADISIONAL BUAT MENURUNKAN BERAT BADAN

 

- Setiap malam sebelum tidur, minum satu gelas teh kental hangat yang sudah diberi air perasan 1 butir jeruk nipis. Eit..ndak pake gula lo..

- Tiga kali sehari, minum secangkir teh hitam / teh hijau hangat, juga tanpa gula.

- Minum satu sendok madu ditambah perasan air jeruk nipis 2 kali sehari, kemudian minum 1 gelas air putih hangat.

- Kurang lebih satu jam sebelum makan pagi dan satu jam sebelum makan malam, minum satu sendok makan virgin coconut oil (VCO) dengan 1 gelas air hangat.


- Makan rumput 3 kali sehari dengan segelas air hangat.
Sapi makan rumput 3 kali sehari dan rajin membajak sawah. Lihat, mana ada sapi yang menderita obesitas. Tul nggak ?
Ehm...yang ini becanda lo, jangan diikutin kecuali pingin punya suara Moo..moo..moo


Pilih salah satu tips di atas yang sesuai dengan selera anda.
Sertai dengan mengurangi asupan karbohidratnya. Misalnya kalo biasanya anda makan 3 kali sehari dengan 3 bakul nasi, kurangi cukup setengah piring aja..sangat memadai kok.
Bayangkan kalo anda makan berbakul-bakul, selain boros anda bisa dibilang rakus..

Minum air putih tidak perlu satu drum, cukup minimal 2 liter sehari.
Selain menghilangkan haus dan anti dehidrasi, ini penting untuk kelancaran metabolisme termasuk melancarkan pembuangan racun-racun di dalam tubuh kita.

Perbanyak makan buah dan sayuran. Nggak perlu yang mahal, seperti kiwi dan plum. Pepaya dan belimbing oke banget lo.. Buah tidak perlu dibuat jus, apalagi sayuran.. Sehat sih tapi kan nggak enak..Untuk mengurangi berat badan, serat kasar lebih baik ketimbang serat halus dari buah/sayur yang dibuat jus.

Semua di atas paling efektif kalo dibarengi dengan olah raga..Nggak usah ngotot pake angkat besi segala. Cukup jalan kaki seminggu 3 kali, yang penting ruutiin tin, githu loh..
Kurangi / batasi asupan gula, makanan berminyak/gorengan, makanan belemak tinggi dan minuman beralkohol.

Semua resep di atas, sudah pernah digunakan oleh teman-teman saya dan cukup berhasil. Jangan lupa berdoa juga ya..biar sukses. Kuatkan niat anda! Pasti bisa!
Selamat mencoba..

Faktor Yang Mempengaruhi untuk Melangsingkan Tubuh

Yang perlu dilakukan agar bisa menurunkan berat badan, antara lain :

1. Memperhatikan jenis makanan - minuman yang dikonsumsi / perbaiki menu makan. Intinya semua makanan, selama memiliki kandungan gizi yang baik dan seimbang, adalah makanan yang baik. Makanan - minuman yang kita konsumsi bisa mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral. Karbohidrat, lemak dan protein akan mengalami metabolisme, dan akan jadi energi yang dibutuhkan tubuh untuk aktivitasnya. Kalau berlebih maka karbohidrat akan disimpan dibawah jaringan kulit, bukan di jaringan otot, dalam bentuk glikogen, demikian juga dengan lemak dalam bentuk asam lemak dan kolesterol. Sedangkan protein, biasanya dalam bentuk asam amino, dan yang namanya asam amino tidak ada bentuk simpanannya, adapun hasil buangan lain, berupa gas dan bau. Maka, penting dalam usaha menurunkan berat badan, untuk membatasi makanan - minuman dengan kandungan karbohidrat dan lemak tinggi, sementara makanan - minuman berprotein tinggi dianjurkan, karena protein (asam amino) merupakan bahan penting dalam berjalannya proses metabolisme, apalagi metabolisme karbohidrat dan lemak.

Akan bagus juga kalau banyak memakan buah-buahan dan sayuran yang banyak mengandung vitamin dan mineral yang juga penting bagi tubuh, bukan yang banyak mengandung karbohidrat dan lemak, seperti durian dan nangka. Buah-buahan memberikan sumbangan serat, dan serat sangat dibutuhkan untuk "mengikat" kelebihan lemak saat makan, oleh karena itu dianjurkan untuk mengkonsumsi serat setidaknya 8 gram sehari. Mangga termasuk buah yang kaya akan serat dan vitamin C, sehingga baik untuk dikonsumsi. Pisang, tinggi kadar vitamin C, namun juga tinggi karbohidratnya. Sedangkan semangka, lebih banyak kandungan air, tetapi kaya akan antioksidan. Sebaiknya Anda mengkonsumsi buah-buahan yang kaya akan serat, seperti pepaya, mangga, dan nanas dalam konsumsi sehari-hari.

2. Mengurangi porsi makan.
Tapi ingat, mengurangi porsi makannya harus perlahan dan bertahap, jangan langsung dikurangi sampai setengahnya, karena perubahan yang tiba-tiba ini malah akan membuat kita gampang merasa lapar dan bisa muncul keluhan lainnya, seperti pusing-pusing dan lemas. Itu yang tidak kita harapkan.

3. Minum air putih. Tahukah anda kalau tubuh manusia itu 70 - 80 %nya adalah air ? Jadi bisa dimengerti kenapa kita dianjurkan meminum air putih. Jika kadar air dalam tubuh kita dibawah nilai normalnya, maka kita akan mengalami dehidrasi. Untuk itu, sangat dianjurkan untuk minum air putih sampai 6 - 8 gelas perharinya.

Air penting bagi kita sebagai katalisator metabolisme dalam tubuh, terutama metabolisme karbohidrat dan lemak. Dengan banyak minum air, maka diharapkan karbohidrat dan lemak yang ada pada makanan dan yang tertimbun dalam tubuh bisa termetabolisme cukup banyak dan penimbunannya berangsur berkurang.
Air juga penting sebagai pengencer. Darah kita itu selain mengandung sel-sel darah dan trombosit, juga mengandung senyawa lain, seperti nutrisi, hasil metabolisme dan absorpsi, yang akan didistribusikan sampai ke seluruh bagian tubuh untuk kebutuhannya. Dengan begitu, bisa dibayangkan bahwa darah kita pekat sekali dengan semua itu, akibatnya aliran darah jadi tidak optimal, kalau sudah begitu besar kemungkinannya ada yang malah bisa mengendap di dinding pembuluh darah, menyempitkan pembuluh darah itu sendiri, apa jadinya kalau pembuluh darah di organ penting yang menyempit.

4. Olah raga. Olah raga memang diakui bisa membantu untuk menurunkan berat badan. Prinsipnya adalah pembakaran kalori dari timbunan karbohidrat dan lemak yang ada di tubuh. Olah raga dengan cukup intens pada beberapa bagian tubuh tertentu yang ada timbunan lemak dan karbohidrat, maka timbunan itu akan hilang, dan digantikan pembentukan jaringan otot. Kita semua tahu, kalau pembentukan jaringan otot lebih baik daripada jaringan lemak. Yang jelas olah raga harus dilakukan rutin, dan jangan memaksakan diri.

5. Disiplin Kalau anda ingin menurunkan berat badan, pertama kali anda harus tanamkan dalam diri anda sikap disiplin. Anda harus disiplin untuk melakukan apapun yang bisa membantu anda agar bisa menurunkan berat badan. Jika anda tidak bisa disiplin, maka anda tidak akan pernah berhasil mencapai apa yang anda inginkan.

Cara mengecilkan perut itu bisa dilakukan dengan olah raga yang dipusatkan pada otot perut. Tapi masalah pada yang namanya sit-up, yang kita tahu saat gerakan mengangkat bagian tubuh atas, intensitas otot yang ditimbulkannya malah lebih berpusat pada otot punggung dan pinggul, anda pasti merasakan itu. Bisa anda coba gerakan setengah sit-up, maksud kami, lakukan seperti saat melakukan sit-up biasa, tapi ketika anda mengangkat bagian tubuh atas, angkat hanya sampai kira-kira 45 derajat dari lantai. Kalau anda merasakan otot perut anda yang tegang saat melakukan itu, maka anda sudah benar melakukannya. Akan lebih baik lagi jika Anda mengunjungi pusat kebugaran dan minta bantuan para trainer untuk mengajarkan Anda cara mengolah perut yang baik dan efektif.

Sedot lemak tidak hanya bisa mengecilkan perut, bisa untuk menyedot lemak di seluruh bagian tubuh yang kita inginkan. Memang prosedur ini telah menjadi pilihan beberapa orang untuk mendapatkan tubuh langsing dengan cara yang cepat. Biaya yang dibutuhkan untuk prosedur ini pun tidak sedikit, dan prosedur ini dinilai cukup beresiko. Selain itu efeknya pun tidak tahan lama, terutama jika Anda malas olahraga. Anda harus tetap menunjangnya dengan olahraga teratur supaya efeknya lebih bertahan.

Ada cara lain lagi untuk menjadi langsing ataupun mengecilkan perut, selain dengan mengatur pola / menu makan / diet, olah raga dan sedot lemak, seperti :
- mandi sauna => prinsip: mengaktifkan suhu tubuh, sehingga sistem metabolisme tubuh ikut meningkat dan membakar timbunan lemak - karbohidrat yang sudah ada dalam tubuh.
- cara akupuntur => prinsip: menekan syaraf lapar.
- hipnotis => prinsip: mengubah kebiasaan dan pola makan.
- bahkan ada juga cara yang disebut operasi bypass - pengurangan lambung => prinsip: mengurangi ukuran lambung, sehingga makanan yang dimakan tidak banyak dicerna dan cepat masuk proses pembuangan.

Menurunkan Berat Badan Dengan Madu

Jangan disangka madu tidak dapat digunakan untuk berdiet, madu mengandung unsur gula yang sangat besar, karena unsur gula inilah maka madu menghasilkan stanima untuk menambah kekuatan stamina yang kemudian memuat kita bisa menahan lapar. Hal ini karena madu bisa men-supply tenaga untuk beraktfitas seharian tanpa kita perlu memenuhi nafsu makan yang bisa mengakibatkan kegemukan.

Dalam satu sendok madu kurang lebih terkandung 65 kalori. Berarti jika kita minum dua sendok madu di pagi hari, sama saja dengan mendapatkan asupan tenaga untuk beraktifitas untuk 2 – 3 jam. Jika dibandingkan dengan jumlah gula yang sama, kandungan kalori madu 40% lebih rendah. Walau memberi energi yang besar, madu tidak menambah berat badan. Untuk menurunkan berat badan, Anda dapat meminum madu 3 – 4 sendok makan di pagi hari dan bisa ditambah satu atau dua sendok makan sekitar jam 10 pagi.

Dengan cara ini Anda tidak akan terasa lapar pada siang hari karena energi masih cukup. Di malam hari Anda bisa minum dua sendok makan sebelum makan malam. Cara lainnya untuk mengurangi berat badan adalah dengan minum segelas air yang direbus bersama madu dan bubuk kayu manis setiap pagi 30 menit sebelum sarapan atau saat perut masih kosong.

Bila dilakukan secara teratur dapat mengurangi berat badan, bahkan bagi orang yang sangat gemuk, minum ramuan ini secara teratur akan mencegah lemak terakumulasi dalam tubuh, meski tetap makan makanan kalori tinggi.

Selamat mencoba dan semoga berhasil.

Jarang Nge-seks, Alat Kelamin Bisa Menyusut

BERHATI-HATILAH bagi pria yang masih menjomblo hingga usia 40 tahun-an dan jarang melakukan aktivitas seks (ML/Masturbasi). Alat kelamin yang jarang digunakan untuk aktivitas seks ternyata dapat mengalami penyusutan ukuran.

Memang semakin tua usia seseorang semakin tua pula organ-organ tubuhnya. Hal ini memang alamiah, begitu pula halnya dengan organ paling vital pada tubuh manusia yang akan mengalami penyusutan jika tidak sering-sering digunakan.

Seiring dengan bertambahnya usia, fungsi organ pun akan melemah. Otot-otot mulai mengendur, kulit mulai keriput dan tulang semakin rapuh. Tanpa kita sadari, alat vital manusia pun sebenarnya menyusut, bukan hanya karena bertambahnya usia saja, tapi karena jarang digunakan.

“Alat kelamin memang dapat menyusut karena faktor usia, tapi dia juga bisa menyusut kalau tidak pernah atau jarang digunakan,” ujar Dr. Naek L Tobing, seorang pakar seksolog, Kamis (13/8).

“Nggak hanya alat kelamin, semua bagian tubuh manusia akan begitu. Coba lihat saja orang-orang yang sudah tua, kaki dan tangannya jadi mengecil. Begitu juga alat kelamin pria maupun wanita,” ujar Naek.

Seperti pisau yang tidak pernah diasah, lama kelamaan bisa tumpul. Penis pria pun akan semakin mengecil jika tidak difungsikan. “Kalau tidak sering digunakan, ya bisa menyusut juga, walaupun belum tua-tua amat,” ujar Pria lulusan Sex Educator dan Sex Counselor di State University Minessota, Amerika Serikat tersebut.

Pernyataan Naek ini ternyata didukung pula oleh studi yang dimuat dalam Journal of Sexual Medicine. “Sekitar usia 40 tahun, testis ikut menyusut,” ujar Irwin Goldstein, MD, dari Alvarado Hospital, Amerika Serikat, seperti dikutip WebMD, Kamis (13/8).

“Bila pria di usia 30-an saat ereksi ukuran penisnya mencapai 6 inci, di usia 60-70 tahun panjangnya hanya sekitar 5 inci,” ujar Goldstein.

Menurut Goldstein, penyebab mengecilnya penis adalah karena berkurangnya elastisitas lapisan kolagen yang mengelilingi serabut bilik ereksi.

Selain itu, penumpukan deposit lemak yang menyebabkan aliran darah ke penis terhambat adalah salah satu penyebab mengapa penis mengecil atau tampak mengecil, seperti yang dikeluhkan orang-orang obesitas.

Namun menurut Naek, pria-pria lanjut usia yang masih melakukan seks dengan pasangannya akan memiliki penis yang lebih besar ketimbang mereka yang sudah jarang berhubungan intim.

“Coba saja cek pria-pria yang sudah berumur 60 tahun dan jarang melakukan seks dengan istrinya, pasti alat kelaminnya lebih kecil dibanding pria seumuran itu tapi masih melakukan seks,” ujar Naek.

Memang benar, tubuh yang semakin renta akan semakin berkurang kemampuannya dalam melakukan hubungan intim karena hormon testosteron dalam tubuhnya pun semakin menipis. Hal ini mengakibatkan gejala andropause seperti mudah letih, lesu, rambut rontok, libido menurun, penis mengecil, bahkan bisa terjadi impotensi dan masalah sirkulasi darah.

Namun Naek membantah jika seks tidak bisa dinikmati lagi jika sudah tua. “Kata siapa semakin tua nggak bisa melakukan seks lagi? Itu hanya masalah keyakinan diri atau pede saja. Ada juga kok pasangan yang sudah 70 tahun lebih tapi masih senang melakukan seks,” ucapnya.

Oleh karena itu, saran Naek, “Gunakanlah dan nikmatilah setiap kesempatan yang ada untuk melakukan seks dengan istri, atau bagi yang belum berpasangan tidak usah ragu melakukan maturbasi jika sudah tidak tahan.”

“Jangan punya anggapan kebanyakan masturbasi bisa berbahaya, itu nggak bener. Prinsipnya gampang aja, use it or lose it,” ujar Naek. Tapi jika ingin lebih aman, sebaiknya segerakanlah menikah.

Ramuan Kemiri Tolak Penuaan Dini

 

kemiri ternyata memiliki banyak khasiat khususnya untuk masalah penuaan dini
Bahan:
 10 butir kemiri (bermanfaat menjaga kelembaban dan kekenyalan kulit).
 1 cangkir santal kental (selain berkhasiat melembutkan kulit juga bisa membuat kulit kelihatan lebih cerah) atau anda bisa menggantinya dengan susu fullcream.
 1 sendok makan parutan jahe (merupakan sumber energi yang baik bagi kulit sehingga mampu merangsang pembentukan sel kulit yang baru).
Cara Membuatnya:
 Haluskan kemiri dengan setengah cangkir santan atau susu dalam blender.
 Setelah halus, campur dengan parutan jahe. Aduk hingga rata.
 Setelah selesai oleskan campuran tadi ke seluruh wajah. Diamkan sampai kering. Setelah kering gosok pelan-pelan agar sel kulit mati terangkat.
 Basuhlah wajah dengan air hangat untuk mendapatkan tekstur kulit yang lembut, kenyal dan cerah.

Mengencangkan kulit muka

 

Pucuk daun jambu biji dapat berkhasiat mengencangkan kulit muka. Caranya mudah sekali, ambil saja lima lembar pucuk daun jambu biji, tambahkan air sedikit, lalu remas-remas daun jambu itu sampai hancur, usapkan pada kulit muka hingga rata. Biarkan kira2 5-10 menit dan bilas dengan air bersih. Hasilnya dapat anda buktikan.

Merawat Penis anda

Sejalan dengan pertambahan usia, Anda butuh waktu lebih lama untuk
mendapatkan ereksi dan memerlukan rangsangan baik fisik maupun psikologis lebih
banyak untuk mempertahankannya. Justru orang yang menjadi cemas ketika merasa bahwa
ereksinya tak stabil secara psikologis akan menjadi impoten. Itu karena is
tidak bisa menerima bahwa jasmaninya bertambah tua," ungkap Roger
Crenshaw, M.D., seorang psikiater dan spesialis terapi seks asal California.. Di
saat usia dua puluh tahunan, mencapai ereksi adalah
soal mudah. Namun saat usia merayap mendekati 40, hasrat seksual dan
kemampuan penis Anda takkan sebaik sebelumnya. Jadi tak mengherankan bila
siapa pun jadi cemas dan tertekan, karena kini Anda berpeluang bergabung
dengan puluhan juta lelaki lain yang oleh dokter divonis mengidap
impotensi. Artinya, mereka tak bisa mencapai atau mempertahankan ereksi
yang cukup untuk bersanggama sampai 75 persen dari seluruh kesempatan yang ada.
"Banyak pria yang lebih mampu mengatasi kehilangan sebelah kaki daripada
mengatasi impotensi," tutur Dr. Crenshaw. Pengobatan, konsumsi alkohol, merokok dan
faktor-faktor psikologis seperti depresi, stres, dan kecemasan dalam pekerjaan
dapat memperumit masalah. Yang menjadi inti dalam hal ini adalah bahwa apa pun
yang menghentikan aliran darah ke penis Anda akan memperkecil peluang Anda
untuk mendapatkan ereksi. Jadi rawatlah Mr. P Anda sebaik-baiknya. dan
ikutilah beberapa cara cara berikut untuk menjaga agar alat vital
Anda dapat terus berfungsi dengan baik.

- Berhenti merokok.
Merokok mempercepat pembentukan endapan-endapan dalam arteri jantung, maka tak
sulit untuk percaya bahwa proses yang sama dapat terjadi pada pembuluh-pembuluh
darah yang memasok darah ke penis. Sekarang merokok telah dipandang sebagai
faktor utama dalam masalah ereksi, dan aksi pertamanya dimulai ketika usia Anda
menginjak 40 tahun. Maka, jika Anda merokok, berhentilah sekarang juga!.

- Berlarilah ke tempat olahraga, jangan berjalan
Semakin bugar tubuh Anda, semakin sering Anda mampu berhubungan seksual,
juga semakin baik, kata sebuah studi yang diterbitkan dalam Archives of Sexual
Behavior. Dalam studi itu, yang diselenggarakan di University
of California, San
Diego, 78 pria sehat tetapi tidak aktif mulai berlatih
aerobik tiga hingga lima hari dalam
seminggu, masing-masing selama satu jam.

- Kurangi lemak
Dalam hal makanan, yang penting adalah membatasi asupan lemak. Sekali lagi
logika mengatakan bahwa yang baik untuk arteri pemasok darah ke jantung juga
akan baik untuk arteri pemasuk darah ke penis. Para
dokter percaya bahwa diet untuk menjadi pria perkasa adalah diet rendah
lemak, dengan hanya 20 persen kalori berasal dari lemak. Apabila Anda makan
2500 kalori per hari, berarti batas asupan lemak Anda adalah sekitar 50 gram.

- Rampingkan pinggang Anda
Kelebihan timbangan dapat menyebabkan panjang penis Anda berkurang.
Penelitian tidak resmi terhadap sejumlah pria kegemukan menunjukkan bahwa
sampai batas tertentu, seorang pria yang kegemukan akan mendapatkan kembali dua
setengah cm penisnya untuk setiap 17 kilogram berat badan yang disingkirkannya.
Ini insentif yang tidak buruk bagi seseorang yang betel-betel kegemukan.

- Berhati-hatilah
Cedera penis sering menjadi penyebab impotensi, ungkap Irwin Goldstein,
M.D., dosen urologi di Boston
University School of Medicine. "Cedera pada penis bisa menyebabkan
pecahnya dinding berserat yang berfungsi menahan tekanan ketika ereksi terjadi.

Posisi yang paling memungkinkan peristiwa ini terjadi adalah ketika wanita
berada di atas, karena sewaktu-waktu penis dapat terlepas dari vagina, dan bila
kurang hatihati si wanita dapat menekuk penis ke arah yang salah. Selain
tertekuk ke arah yang salah selama olah seksual, kecelakaan sepeda dan hantaman
pada selangkangan juga dapat merusak penisserta

Menjaga alat Reproduksi Laki-Laki

1. Olahraga dengan berlari, jangan berjalan


Semakin bugar tubuh anda, maka semakin sering anda mampu berhubungan seksual, dengan baik atau ada baiknya anda mengikuti pijat penis atau terapi pijat penis. Sebuah studi memperlihatkan, 78 pria sehat tetapi tidak aktif mulai berlatih aerobik tiga hingga lima hari dalam seminggu, masing-masing selama satu jam. Selama penelitian itu, tiap orang menulis buku harian tentang kegiatan seksual mereka. Hasilnya menunjukkan bahwa kehidupan seks para pelaku aerobik itu sangat meningkat. Sementara itu, kehidupan seks mereka yang hanya berjalan-jalan santai hanya berubah sedikit.

2. Berhenti merokok

Merokok mempercepat pembentukan endapan-endapan dalam arteri jantung, maka proses yang sama dapat terjadi pada pembuluh-pembuluh darah yang memasok darah ke penis, nah klo sudah begini sebaiknya anda ikutilah pijat penis atau terapi pijat penis. Sekarang merokok telah dipandang sebagai faktor utama dalam masalah ereksi dan hal tersebut dimulai ketika usia anda menginjak 40 tahun. Maka berhentilah merokok sekarang juga, demi kesehatan penis anda

.3. Kurangi makanan berlemak

Dalam hal makanan, yang penting adalah membatasi asupan lemak. Sekali lagi logika mengatakan bahwa yang baik untuk arteri pemasok darah ke jantung juga akan baik untuk arteri pemasuk darah ke penis. Direkomendasikan para dokter bahwa diet untuk menjadi pria perkasa adalah diet rendah lemak, dengan hanya 20 persen kalori berasal dari lemak. Apabila anda makan 2500 kalori per hari, berarti batas asupan lemak anda adalah sekitar 50 gram atau oleskanlah minyak penis atau minyak terapi pada penis anda sehingga sehat. Untuk mulai dengan arah yang benar, bacalah label makanan yang anda beli, cari produk-produk miskin lemak dan tanpa lemak, hindari gorengan, pindah ke susu skim dan makan cukup buah-buahan dan sayuran segar setiap hari, ditambah kira-kira 75 gram ikan, daging ayam, atau daging merah tanpa lemak.

4. Cermati rekasi obat yang anda pakai

Ratusan obat dapat menyebabkan impotensi sebagai efek samping, termasuk diuretik, penurun darah tinggi lain, beberapa obat antidepresi, dan antipsikotik, sebaiknya pakai yang alami saja seperti terapi kesehatan atau minyak penis. Tanyakan kepada dokter atau apoteker apakah obat yang anda minum dapat membuat anda bermasalah.

5. Jangan terlalu gemuk

Kelebihan berat badan dapat menyebabkan panjang penis anda berkurang. Penelitian tidak resmi terhadap sejumlah pria kegemukan menunjukkan bahwa sampai batas tertentu, seorang pria yang kegemukan akan mendapatkan kembali panjang dua setengah cm penisnya untuk setiap 17 kilogram berat badan yang dihilangkannya. Ini insentif yang tidak buruk bagi seseorang yang benar-benar kegemukan, klo anda kegemukan sebaiknya ikutilah terapi kesehatan bisa juga gunakanlah minyak terapi . Akan tetapi yang jelas, mempertahankan berat tubuh yang ideal akan mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan diabetes, karena keduanya dapat merusak kemampuan ereksi anda.

Manfaat jeruk nipis Untuk Muka

 

Ambil 1 buah jeruk nipis, belah lalu oleskan keseluruh muka dan leher, tunggu beberapa menit sampai kering, setelah itu bilas dengan air hangat. Lakukan hal ini seminggu dua kali, manfaatnya dapat membuat kulit muka bersih, halus dan mencegah jerawat.
Bila pergelangan kaki kebawah terasa lelah, rendamlah dengan air hangat yang telah diberi beberapa perasan jeruk nipis.
Biasakan siku dan lutut anda dibasuh dengan sebutir jeruk nipis, khasiatnya selain membuat putih juga kelihatan indah dan mulus.
Bila anda ingin bibir yang merah alami, belah jeruk nipis oleskan ke bibir, setelah itu diamkan sejenak. Niscaya bibir menjadi merah alami dan menawan.
Untuk mencegah dan mengurangi ketombe juga rambut rontok, rawatlah rambut anda dengan perasan air jeruk nipis. Caranya: carilah jeruk nipis lalu belah dua. Kemudian belahan jeruk nipis tersebut gosokkan pada kulit kepala tempat tumbuhnya rambut.
Jeruk nipis yang dicampur dengan air hangat/teh hijau dapat menahan rasa lapar dan melangsingkan badan.
Untuk mengempiskan (mengecilkan) perut yang buncit, ambil jeruk nipis 1 sendok makan, kapur sirih basah 1 sendok teh, minyak kayu putih 1 sendok teh, ketiga bahan tsb dicampur lalu oleskan pada perut dan pinggang hingga merata. Tunggu sampai kering lalu pakailah stagen atau korset untuk mengikat.

Pisang ambon penghalus muka

 

Untuk mendapatkan wajah yang halus alami. Anda dapat menggunakan pisang ambon dan madu murni sebagai masker pelembab kulit. Caranya: oleskan pisang yang telah diremas-remas dan dicampur madu secukupnya pada wajah anda sebagai masker. Biarkan 20 menit, setelah itu lembabkan wajah dengan kain bersih yang telah direndam ke dalam air hangat dan terakhir bilas dengan air dingin. Resep ini baik terutama untuk jenis kulit kering, karena pisang ambon mengandung zat tepung yang dapat menyehatkan kulit. Semoga penampilan anda hari ini lebih baik dan wajah anda lebih mulus daripada hari kemarin.

BUDIDAYA IKAN KOI

Koi termasuk ikan hias eksotis yang semakin banyak penggemarnya. Selain dipelihara sebagai hobi, koi juga bisa dijadikan lahan bisnis yang menjanjikan. Tentu saja bagi mereka yang benar-benar serius menekuninya. Selain pesona warna dan lekukannya yang indah, keistimewaan lain dari koi adalah keelokan yang dipertontonkan tatkala menyembul dan melompat ke atas air . Sungguh sebuah pemandangan yang istimewa bagi yang hobi memeliharanya.

Hal-hal yang harus diperhatikan ketika hendak memijahkan ikan koi adalah ketersediaan kolam, persediaan induk koi, penyediaan pakan benih, dan perlakuan seleksi yang ketat.
Kolam Pemijahan

Kolam pemijahan tidak mungkin menjadi satu dengan kolam taman. Kolam pemijahan harus mempunyai pintu pemasukan dan pintu pengeluaran air tersendiri.Selain itu, seluruh kolam harus diplester dan bisa dikeringkan dengan sempurna.
Luas kolam pemijahan bervariasi. Untuk kolam sempit dapat menggunakan kolam seluas 3-6 m2 dengan kedalaman 0,5 m. Lokasi kolam cukup mendapatkan sinar matahari, tidak terlalu ribut, terlindung dari jangkauan anak-anak dan binatang peliharaan lain.
Jika mungkin, sediakan juga kolam penetasan telur dan perawatan benih. Kolam penetasan, bentuknya bisa persegi panjang atau bulat. Kalau kolam bulat, diameternya antara 1,5-2 m.
Satu kolam lagi jika ada, yaitu kolam untuk menumbuhkan pakan alami yang dipakai untuk lmensuplai pakan benih jika kuning telurnya telah habis. Kedalaman kolam sekitar 30 cm. Luas kolam antara 6-10 m2, cukup memadai.
Bagi yang memiliki uang cukup, dinding kolam bisa dilapis vinil yaitu bahan yang biasa untuk membuat bak fiberglass. Dengan lapisan vinil, kolam-kolam tersebut lebih terjamin kebersihannya dan efek dari semen bisa dihilangkan.
Seleksi Induk

Syarat utama induk adalah calon induk sudah matang kelamin dan matang tubuh. Matang kelamin artinya induk jantan sudah menghasilkan sperma dan induk betina sudah menghasilkan telur yang matang. Matang tubuh artinya, secara fisik mereka sudah siap menjadi induk-induk produktif.
Syarat lain fisiknya prima, tidak cacat. Sirip-siripnya lengkap, juga sisiknya. Gerakannya anggun, seimbang , tidak loyo. Umur jantan minimal 2 tahun, betina minimal 3 tahun. Betina lebih besar dibandingkan jantan, perutnya terlihat lebih besar dibandingkan punggung. Jantan sebaliknya, lebih langsing dan perutnya rata jika dilihat dari punggung. Sirip induk jantan siap kawin akan muncul bintik-bintik putih.
Seekor induk betina berpasangan dengan 2 atau 3 induk jantan. Jika seekor betina hanya diberi seekor jantan di kolam pemijahan dan takdisangka jantannya ngadat, gagallah pemijahan. Dengan menyediakan stok jantan lebih dari satu, kegagalan pemijahan bisa dihindari.
Disarankan untuk tidak menggunakan stok induk yang paling bagus, karena keturunannya biasanya jelek. Anak keturunannya belum tentu sebagus induknya. Yang dipijahkan sebaiknya koi biasa saja, tetapi masih memiliki sifat-sifat unggul, seperti warnanya pekat. Pada saat seleksi benih, nantinya bisa dipilh mana yang bagus dan mana yang diafkir.
Persiapan Kolam

Pertama kali yang harus dipersiapkan untuk pemijahan adalah kolam. Kolam dikeringkan dibawah terik matahari. Pintu pemasukan dipasang saringan untuk mencegah telur yang mungkin hanyut.
Telur koi menempel (adesif) sifatnya. Biasanya koi akan bertelur dibawah tanaman atau bahan apa saja yang bisa dipakai untuk menempelkan telurnya. Oleh karena itu sediakan penempel telur yang memadai agar telur koi bisa selamat.
Penempel telur bisa menggunakan kakaban, yang dipakai untuk memijahkan ikan mas. Kakaban dibuat dari ijuk yang dijepit dengan bilah bambu dan dipaku. Kakaban yang baik terbuat dari ijuk yang panjang dan rata, panjang 120 cm lebar 40 cm. Jumlah kakaban yang diperlukan disesuaikan dengan besar induk betina, biasanya 4-6 buah untuk setiap 1 kg induk betina.
Agar bisa mengapung, kakaban disusun di atas sepotong bambu yang masih utuh. Diataskakaban diberi bilah bambu dan diikat agar kumpulan kakaban tidak tercerai-berai ketika pasangan induk memijah. Sebelum dipasang, kakaban dibersihkan, dicuci, dan dibilas agar terbebas dari lumpur.
Kakaban dipasang setelah kolam diisi air. Air selalu mengalir ke kolam pemijahan untuk merangasang pasangan koi yang akan memijah. Selain kakaban, tempat penempel telur bisa juga menggunakan tanaman air seperti Hydrilla yang disusun atau potongan tali rafia sebagai pengganti ijuk.
Pelaksanaan Pemijahan

Induk dimasukkan sekitar pukul 16.00 dan akan mulai memijah tengah malam. Induk betina akan berenang mengelilingi kolam dengan diikuti induk jantan di belakangya. Makin lama gerakan mereka makin seru. Induk jantan menempelkan badannya ketika mengikuti induk betina. Pada puncaknya, induk betina akan mengeluarkan telurnya dengan sesekali meloncat ke udara. Aktifitas betina ini segera diikuti jantan dengan mengeluarkan cairan sperma.
Telur-telur yang terkena sperma akan menempel pada kakaban atau bahan penempel telur lainnya dan susah lepas. Juga ada sebagian telur uyang jatuh ke dasar kolam. Perkawinan selesai pada pagi hari. Induk segera dipisah dari telurnya. Jika terlambatm telur bisa habis dimakan induknya.
Ada dua cara untuk memisahkan induk dari telur yang dihasilkan.Pertama, dengan memindahkan induk dari kolam pemijahan dan tetap membiarkan telur menetas di kolam tersenur. Cara kedua dengan memindahkan telur ke kolam penetasan. Cara pertama lebih praktis karena lebih menghemat lahan (kolam).
Untuk mencegah agar tidak terserang jamur, telur-telur direndam dulu dalam larutan Malachyt green dengan konsentrasi 1/300.000 selama 15 menit sebelum ditaruh di kolam penetasan. Ketika akan merendam telur-telur ini, sebaiknya kakaban digoyang-goyangkan pada air agar kotoran yang mungkin menutupi telur bisa terlepas.

BUDIDAYA IKAN PATIN


1. SEJARAH SINGKAT
Ikan patin merupakan jenis ikan konsumsi air tawar, berbadan panjang berwarna putih perak dengan punggung berwarna kebiru-biruan. Ikan patin dikenal sebagai komoditi yang berprospek cerah, karena memiliki harga jual yang tinggi. Hal inilah yang menyebabkan ikan patin mendapat perhatian dan diminati oleh para pengusaha untuk membudidayakannya. Ikan ini cukup responsif terhadap pemberian makanan tambahan. Pada pembudidayaan, dalam usia enam bulan ikan patin bisa mencapai panjang 35-40 cm. Sebagai keluarga Pangasidae, ikan ini tidak membutuhkan perairan yang mengalir untuk “membongsorkan“ tubuhnya. Pada perairan yang tidak mengalir dengan kandungan oksigen rendahpun sudah memenuhi syarat untuk membesarkan ikan ini.

Ikan patin berbadan panjang untuk ukuran ikan tawar lokal, warna putih seperti perak, punggung berwarna kebiru-biruan. Kepala ikan patin relatif kecil, mulut terletak di ujung kepala agak di sebelah bawah (merupakan ciri khas golongan catfish). Pada sudut mulutnya terdapat dua pasang kumis pendek yang berfungsi sebagai peraba.

2. SENTRA PERIKANAN
Penangkaran ikan patin banyak terdapat di Lampung, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Kalimantan.

3. JENIS
Klasifikasi ikan patin adalah sebagai berikut:
Ordo : Ostarioplaysi.
Subordo : Siluriodea.
Famili : Pangasidae.
Genus : Pangasius.
Spesies : Pangasius pangasius Ham. Buch.
Kerabat patin di Indonesia terdapat cukup banyak, diantaranya:

a) Pangasius polyuranodo (ikan juaro)
b) Pangasius macronema
c) Pangasius micronemus
d) Pangasius nasutus
e) Pangasius nieuwenhuisii

4. MANFAAT
1) Sebagai sumber penyediaan protein hewani.
2) Sebagai ikan hias.

5. PERSYARATAN LOKASI
1) Tanah yang baik untuk kolam pemeliharaan adalah jenis tanah liat/lempung, tidak berporos. Jenis tanah tersebut dapat menahan massa air yang besar dan tidak bocor sehingga dapat dibuat pematang/dinding kolam.

2) Kemiringan tanah yang baik untuk pembuatan kolam berkisar antara 3-5% untuk memudahkan pengairan kolam secara gravitasi.

3) Apabila pembesaran patin dilakukan dengan jala apung yang dipasang disungai maka lokasi yang tepat yaitu sungai yang berarus lambat.

4) Kualitas air untuk pemeliharaan ikan patin harus bersih, tidak terlalu keruh dan tidak tercemar bahan-bahan kimia beracun, dan minyak/limbah pabrik. Kualitas air harus diperhatikan, untuk menghindari timbulnya jamur, maka perlu ditambahkan larutan penghambat pertumbuhan jamur (Emolin atau Blitzich dengan dosis 0,05 cc/liter).

5) Suhu air yang baik pada saat penetasan telur menjadi larva di akuarium adalah antara 26–28 derajat C. Pada daerah-daerah yang suhu airnya relatif rendah diperlukan heater (pemanas) untuk mencapai suhu optimal yang relatif stabil.

6) Keasaman air berkisar antara: 6,5–7.

6. PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA
Budidaya ikan patin meliputi beberapa kegiatan, secara garis besar dibagi menjadi 2 kegiatan yaitu pembenihan dan pembesaran. Kedua jenis kegiatan ini umumnya belum populer dilakukan oleh masyarakat, karena umumnya masih mengandalkan kegiatan penangkapan di alam (sungai, situ, waduk, dan lain-lain) untuk memenuhi kebutuhan akan ikan patin. Kegiatan pembenihan merupakan upaya untuk menghasilkan benih pada ukuran tertentu. Produk akhirnya berupa benih berukuran tertentu, yang umumnya adalah benih selepas masa pendederan. Benih ikan patin dapat diperoleh dari hasil tangkapan di perairan umum. Biasanya jelang musim kemarau pada pagi hari dengan menggunakan alat tangkap jala atau jaring. Benih dapat juga dibeli dari Balai Pemeliharaan Air Tawar di Jawa Barat. Benih dikumpulkan dalam suatu wadah, dan dirawat dengan hati-hati selama 2 minggu. Jika air dalam penampungan sudah kotor, harus segera diganti dengan air bersih, dan usahakan terhindar dari sengatan matahari. Sebelum benih ditebar, dipelihara dulu dalam jaring selama 1 bulan, selanjutnya dipindahkan ke dalam hampang yang sudah disiapkan. Secara garis besar usaha pembenihan ikan patin meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a) Pemilihan calon induk siap pijah.
b) Persiapan hormon perangsang/kelenjar hipofise dari ikan donor,yaitu ikan mas.
c) Kawin suntik (induce breeding).
d) Pengurutan (striping).
e) Penetasan telur.
f) Perawatan larva.
g) Pendederan.
h) Pemanenan.

Pada usaha budidaya yang semakin berkembang, tempat pembenihan dan pembesaran sering kali dipisahkan dengan jarak yang agak jauh. Pemindahan benih dari tempat pembenihan ke tempat pembesaran memerlukan penanganan khusus agar benih selamat. keberhasilan transportasi benih ikan biasanya sangat erat kaitannya dengan kondisi fisik maupun kimia air, terutama menyangkut oksigen terlarut, NH3, CO2 , pH, dan suhu air.

6.1. Penyiapan Sarana dan Peralatan
Lokasi kolam dicari yang dekat dengan sumber air dan bebas banjir. Kolam dibangun di lahan yang landai dengan kemiringan 2–5% sehingga memudahkan pengairan kolam secara gravitasi.

1) Kolam pemeliharaan induk
Luas kolam tergantung jumlah induk dan intensitas pengelolaannya. Sebagai contoh untuk 100 kg induk memerlukan kolam seluas 500 meter persegi bila hanya mengandalkan pakan alami dan dedak. Sedangkan bila diberi pakan pelet, maka untuk 100 kg induk memerlukan luas 150-200 meter persegi saja. Bentuk kolam sebaiknya persegi panjang dengan dinding bisa ditembok atau kolam tanah dengan dilapisi anyaman bambu bagian dalamnya. Pintu pemasukan air bisa dengan paralon dan dipasang sarinya, sedangkan untuk pengeluaran air sebaiknya berbentuk monik.

2) Kolam pemijahan
Tempat pemijahan dapat berupa kolam tanah atau bak tembok. Ukuran/luas kolam pemijahan tergantung jumlah induk yang dipijahkan dengan bentuk kolam empat persegi panjang. Sebagai patokan bahwa untuk 1 ekor induk dengan berat 3 kg memerlukan luas kolam sekitar 18 m2 dengan 18 buah ijuk/kakaban. Dasar kolam dibuat miring kearah pembuangan, untuk menjamin agar dasar kolam dapat dikeringkan. Pintu pemasukan bisa dengan pralon dan pengeluarannya bisa juga memakai pralon (kalau ukuran kolam kecil) atau pintu monik. Bentuk kolam penetasan pada dasarnya sama dengan kolam pemijahan dan seringkali juga untuk penetasan menggunakan kolam pemijahan. Pada kolam penetasan diusahakan agar air yang masuk dapat menyebar ke daerah yang ada telurnya.

3) Kolam pendederan
Bentuk kolam pendederan yang baik adalah segi empat. Untuk kegiatan pendederan ini biasanya ada beberapa kolam yaitu pendederan pertama dengan luas 25-500 m2 dan pendederan lanjutan 500-1000 m2 per petak. Pemasukan air bisa dengan pralon dan pengeluaran/ pembuangan dengan pintu berbentuk monik. Dasar kolam dibuatkan kemalir (saluran dasar) dan di dekat pintu pengeluaran dibuat kubangan. Fungsi kemalir adalah tempat berkumpulnya benih saat panen dan kubangan untuk memudahkan penangkapan benih. dasar kolam dibuat miring ke arah pembuangan. Petak tambahan air yang mempunyai kekeruhan tinggi (air sungai) maka perlu dibuat bak pengendapan dan bak penyaringan.

6.2. Pembibitan

1) Menyiapkan Bibit
Bibit yang hendak dipijahkan bisa berasal dari hasil pemeliharaan dikolam sejak kecil atau hasil tangkapan dialam ketika musim pemijahan tiba. Induk yang ideal adalah dari kawanan patin dewasa hasil pembesaran dikolam sehingga dapat dipilihkan induk yang benar-benar berkualitas baik.

2) Perlakuan dan Perawatan Bibit
Induk patin yang hendak dipijahkan sebaiknya dipelihara dulu secara khusus di dalam sangkar terapung. Selama pemeliharaan, induk ikan diberi makanan khusus yang banyak mengandung protein. Upaya untuk memperoleh induk matang telur yang pernah dilakukan oleh Sub Balai Penelitian Perikanan Air Tawar Palembang adalah dengan memberikan makanan berbentuk gumpalan (pasta) dari bahan-bahan pembuat makanan ayam dengan komposisi tepung ikan 35%, dedak halus 30%, menir beras 25%, tepung kedelai 10%, serta vitamin dan mineral 0,5%. Makanan diberikan lima hari dalam seminggu sebanyak 5% setiap hari dengan pembagian pagi hari 2,5% dan sore hari 2,5%. Selain itu, diberikan juga rucah dua kali seminggu sebanyak 10% bobot ikan induk. Langkah ini dilakukan untuk mempercepat kematangan gonad.

Ciri-ciri induk patin yang sudah matang gonad dan siap dipijahkan adalah sebagai berikut :

a. Induk betina
- Umur tiga tahun.
- Ukuran 1,5–2 kg.
- Perut membesar ke arah anus.
- Perut terasa empuk dan halus bila di raba.
- Kloaka membengkak dan berwarna merah tua.
- Kulit pada bagian perut lembek dan tipis.
- kalau di sekitar kloaka ditekan akan keluar beberapa butir telur yang bentuknya bundar dan besarnya seragam.

b. Induk jantan
- Umur dua tahun.
- Ukuran 1,5–2 kg.
- Kulit perut lembek dan tipis.
- Bila diurut akankeluar cairan sperma berwarna putih.
- Kelamin membengkak dan berwarna merah tua.

Benih ikan patin yang berumur 1 hari dipindahkan ke dalam akuarium berukuran 80 cm x 45 cm x 45 cm. Setiap akuarium diisi dengan air sumur bor yang telah diaerasi. Kepadatan penebaran ikan adalah 500 ekor per akuarium. Aerator ditempatkan pada setiap akuarium agar keperluan oksigen untuk benih dapat tercukupi. Untuk menjaga kestabilan suhu ruangan dan suhu air digunakan heater atau dapat menggunakan kompor untuk menghemat dana. Benih umur sehari belum perlu diberi makan tambahan dari luar karena masih mempunyai cadangan makanan berupa yolk sac atau kuning telur. Pada hari ketiga, benih ikan diberi makanan tambahan berupa emulsi kuning telur ayam yang direbus. Selanjutnya berangsur-angsur diganti dengan makanan hidup berupa Moina cyprinacea atau yang biasa dikenal dengan kutu air dan jentik nyamuk. Pembesaran ikan patin dapat dilakukan di kolam, di jala apung, melalui sistem pen dan dalam karamba.

a) Pembesaran ikan patin di kolam dapat dilakukan melalui sistem monokultur maupun polikultur.
b) Pada pembesaran ikan patin di jala apung, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah: lokasi pemeliharaan, bagaimana cara menggunakan jala apung, bagaimana kondisi perairan dan kualitas airnya serta proses pembesarannya.
c) Pada pembesaran ikan patin sistem pen, perlu diperhatikan: pemilihan lokasi, kualitas air, bagaimana penerapan sistem tersebut, penebaran benih, dan pemberian pakan serta pengontrolan dan pemanenannya.
d) Pada pembesaran ikan patin di karamba, perlu diperhatikan masalah: pemilihan lokasi, penebaran benih, pemberian pakan tambahan, pengontrolan dan pemanenan. Hampang dapat terbuat dari jaring, karet, bambu atau ram kawat yang dilengkapi dengan tiang atau tunggak yang ditancapkan ke dasar perairan. Lokasi yang cocok untuk pemasangan hampang : kedalaman air ± 0,5-3 m
dengan fluktuasi kedalaman tidak lebih dari 50 cm, arus tidak terlalu deras, tetapi cukup untuk sirkulasi air dalam hampang. Perairan tidak tercemar dan dasarnya sedikit berlumpur. Terhindar dari gelombang dan angin yang kencang serta terhindar dari hama, penyakit dan predator (pemangsa). Pada perairan yang dasarnya berbatu, harus digunakan pemberat untuk membantu mengencangkan jaring. Jarak antara tiang bambu/kayu sekitar 0,5-1 m.

6.3. Pemeliharaan Pembesaran

1) Pemupukan
Pemupukan kolam bertujuan untuk meningkatkan dan produktivitas kolam, yaitu dengan cara merangsang pertumbuhan makanan alami sebanyak-banyaknya. Pupuk yang biasa digunakan adalah pupuk kandang atau pupuk hijau dengan dosis 50–700 gram/m2

2) Pemberian Pakan
Pemberian makan dilakukan 2 kali sehari (pagi dan sore). Jumlah makanan yang diberikan per hari sebanyak 3-5% dari jumlah berat badan ikan peliharaan. Jumlah makanan selalu berubah setiap bulan, sesuai dengan kenaikan berat badan ikan dalam hampang. Hal ini dapat diketahui dengan cara menimbangnya 5-10 ekor ikan contoh yang diambil dari ikan yang dipelihara (smpel).

3) Pemeliharaan Kolam dan Tambak
Selama pemeliharaan, ikan dapat diberi makanan tambahan berupa pellet setiap hari dan dapat pula diberikan ikan-ikan kecil/sisa (ikan rucah) ataupun sisa dapur yang diberikan 3-4 hari sekali untuk perangsang nafsu makannya.

7. HAMA DAN PENYAKIT

7.1. Hama
Pada pembesaran ikan patin di jaring terapung hama yang mungkin menyerang antara lain lingsang, kura-kura, biawak, ular air, dan burung. Hama serupa juga terdapat pada usaha pembesaran patin sistem hampang (pen) dan karamba. Karamba yang ditanam di dasar perairan relatif aman dari serangan hama. Pada pembesaran ikan patin di jala apung (sistem sangkar ada hama berupa ikan buntal (Tetraodon sp.) yang merusak jala dan memangsa ikan. Hama lain berupa ikan liar pemangsa adalah udang, dan seluang (Rasbora). Ikan-ikan kecil yang masuk kedalam wadah budidaya akan menjadi pesaing ikan patin dalam hal mencari makan dan memperoleh oksigen. Untuk menghindari serangan hama pada pembesaran di jala apung (rakit) sebaiknya ditempatkan jauh dari pantai. Biasanya pinggiran waduk atau danau merupakan markas tempat bersarangnya hama, karena itu sebaiknya semak belukar yang tumbuh di pinggir dan disekitar lokasi dibersihkan secara rutin. Cara untuk menghindari dari serangan burung bangau (Lepto-tilus javanicus), pecuk (Phalacrocorax carbo sinensis), blekok (Ramphalcyon capensis capensis) adalah dengan menutupi bagian atas wadah budi daya dengan lembararan jaring dan memasang kantong jaring tambahan di luar kantong jaring budi daya. Mata jaring dari kantong jaring bagian luar ini dibuat lebih besar. Cara ini berfungsi ganda, selain burung tidak dapat masuk, ikan patin juga tidak akan berlompatan keluar.

7.2. Penyakit
Penyakit ikan patin ada yang disebabkan infeksi dan non-infeksi. Penyakit noninfeksi adalah penyakit yang timbul akibatadanya gangguan faktor yang bukan patogen. Penyakit non-infeksi ini tidak menular. Sedangkan penyakit akibat infeksi biasanya timbul karena gangguan organisme patogen.

1) Penyakit akibat infeksi`Organisme patogen yang menyebabkan infeksi biasanya berupa parasit,`jamur, bakteri, dan virus. Produksi benih ikan patin secara masal masih`menemui beberapa kendala antara lain karena sering mendapat serangan`parasit Ichthyoptirus multifilis (white spot) sehingga banyak benih patin yang mati, terutama benih yang berumur 1-2 bulan. Dalam usaha pembesaran patin belum ada laporan yang mengungkapkan secara lengkap serangan penyakit pada ikan patin, untuk pencegahan, beberapa penyakit akibat infeksi berikut ini sebaiknya diperhatikan.

a. Penyakit parasit
Penyakit white spot (bintik putih) disebabkan oleh parasit dari bangsa protozoa dari jenis Ichthyoptirus multifilis Foquet.
Pengendalian: menggunakan metil biru atau methilene blue konsentrasi 1% (satu gram metil biru dalam 100 cc air). Ikan yang sakit dimasukkan ke dalam bak air yang bersih, kemudian kedalamnya masukkan larutan tadi. Ikan dibiarkan dalam larutan selama 24 jam. Lakukan pengobatan berulang-ulang selama tiga kali dengan selang waktu sehari.

b. Penyakit jamur
Penyakit jamur biasanya terjadi akibat adanya luka pada badan ikan. Penyakit ini biasanya terjadi akibat adanya luka pada badan ikan. Penyebab penyakit jamur adalah Saprolegnia sp. dan Achlya sp. Pada kondisi air yang jelek, kemungkinan patin terserang jamur lebih besar. Pencegahan penyakit jamur dapat dilakukan dengan cara menjaga kualitas air agar kondisinya selalu ideal bagi kehidupan ikan patin. Ikan yang terlanjur sakit harus segera diobati. Obat yang biasanya di pakai adalah malachyt green oxalate sejumlah 2 –3 g/m air (1 liter) selama 30 menit. Caranya rendam ikan yang sakit dengan larutan tadi, dan di ulang sampai tiga hari berturut- turut.

c. Penyakit bakteri
Penyakit bakteri juga menjadi ancaman bagi ikan patin. Bakteri yang sering menyerang adalah Aeromonas sp. dan Pseudo-monas sp. Ikan yang terserang akan mengalami pendarahan pada bagian tubuh terutama di bagian dada, perut, dan pangkal sirip. Penyakit bakteri yang mungkin menyerang ikan patin adalah penyakit bakteri yang juga biasa menyerang ikan-ikan air tawar jenis lainnya, yaitu Aeromonas sp. dan Pseudomonas sp. Ikan patin yang terkena penyakit akibat bakteri, ternyata mudah menular, sehingga ikan yang terserang dan keadaannya cukup parah harus segera dimusnahkan. Sementara yang terinfeks, tetapi belum parah dapat dicoba dengan beberapa cara pengobatan. Antara lain:

(1)Dengan merendam ikan dalam larutan kalium permanganat (PK) 10-20 ppm selama 30–60 menit,
(2) Merendam ikan dalam larutan nitrofuran 5-10 ppm selama 12–24 jam, atau (3) merendam ikan dalam larutan oksitetrasiklin 5 ppm selama 24 jam.

2) Penyakit non-infeksi
Penyakit non-infeksi banyak diketemukan adalah keracunan dan kurang gizi. Keracunan disebabkan oleh banyak faktor seperti pada pemberian pakan yang berjamur dan berkuman atau karena pencemaran lingkungan perairan. Gajala keracunan dapat diidentifikasi dari tingkah laku ikan.

- Ikan akan lemah, berenang megap-megap dipermukaan air. Pada kasus yang berbahaya, ikan berenang terbalik dan mati. Pada kasus kurang gizi, ikan tampak kurus dan kepala terlihat lebih besar, tidak seimbang dengan ukuran tubuh, kurang lincah dan berkembang tidak normal.

- Kendala yang sering dihadapi adalah serangan parasit Ichthyoptirus multifilis (white spot) mengakibatkan banyak benih mati, terutama benih yang berumur 1-2 bulan.

- Penyakit ini dapat membunuh ikan dalam waktu singkat.

- Organisme ini menempel pada tubuh ikan secara bergerombol sampai ratusan jumlahnya sehingga akan terlihat seperti bintik-bintik putih.

- Tempat yang disukai adalah di bawah selaput lendir sekaligus merusak selaput lendir tersebut.

8. PANEN

8.1. Penangkapan
Penangkapan ikan dengan menggunakan jala apung akan mengakibatkan ikan mengalami luka-luka. Sebaiknya penangkapan ikan dimulai dibagian hilir kemudian bergerak kebagian hulu. Jadi bila ikan didorong dengan kere maka ikan patin akan terpojok pada bagian hulu. Pemanenan seperti ini menguntungkan karena ikan tetap mendapatkan air yang segar sehingga kematian ikan dapat dihindari.

8.2. Pembersihan
Ikan patin yang dipelihara dalam hampang dapat dipanen setelah 6 bulan. Untuk melihat hasil yang diperoleh, dari benih yang ditebarkan pada waktu awal dengan berat 8-12 gram/ekor, setelah 6 bulan dapat mencapai 600-700 gram/ekor. Pemungutan hasil dapat dilakukan dengan menggunakan jala sebanyak 2-3 buah dan tenaga kerja yang diperlukan sebanyak 2-3 orang. Ikan yang ditangkap dimasukkan kedalam wadah yang telah disiapkan.

9. PASCAPANEN
Penanganan pascapanen ikan patin dapat dilakukan dengan cara penanganan ikan hidup maupun ikan segar.

1) Penanganan ikan hidup
Adakalanya ikan konsumsi ini akan lebih mahal harganya bila dijual dalam keadaan hidup. Hal yang perlu diperhatikan agar ikan tersebut sampai ke konsumen dalam keadaan hidup, segar dan sehat antara lain:

a. Dalam pengangkutan gunakan air yang bersuhu rendah sekitar 20 derajat C.
b. Waktu pengangkutan hendaknya pada pagi hari atau sore hari.
c. Jumlah kepadatan ikan dalam alat pengangkutan tidak terlalu padat.

2) Penanganan ikan segar
Ikan segar mas merupakan produk yang cepat turun kualitasnya. Hal yang perlu diperhatikan untuk mempertahankan kesegaran antara lain:

a. Penangkapan harus dilakukan hati-hati agar ikan-ikan tidak luka.
b. Sebelum dikemas, ikan harus dicuci agar bersih dan lendir.
c. Wadah pengangkut harus bersih dan tertutup. Untuk pengangkutan jarak dekat (2 jam perjalanan), dapat digunakan keranjang yang dilapisi dengan daun pisang/plastik. Untuk pengangkutan jarak jauh digunakan kotak dan seng atau fiberglass. Kapasitas kotak maksimum 50 kg dengan tinggi kotak maksimum 50 cm.
d. Ikan diletakkan di dalam wadah yang diberi es dengan suhu 6-7 derajat C. Gunakan es berupa potongan kecil-kecil (es curai) dengan perbandingan jumlah es dan ikan=1:1. Dasar kotak dilapisi es setebal 4-5 cm. Kemudian ikan disusun di atas lapisan es ini setebal 5-10 cm, lalu disusul lapisan es lagi dan seterusnya. Antara ikan dengan dinding kotak diberi es, demikian juga antara ikan dengan penutup kotak.

3) Sedangkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pananganan benih adalah sebagai berikut:

a. Benih ikan harus dipilih yang sehat yaitu bebas dari penyakit, parasit dan tidak cacat. Setelah itu, benih ikan baru dimasukkan ke dalam kantong plastik (sistem tertutup) atau keramba (sistem terbuka).

b. Air yang dipakai media pengangkutan harus bersih, sehat, bebas hama dan penyakit serta bahan organik lainya. Sebagai contoh dapat digunakan air sumur yang telah diaerasi semalam.

c. Sebelum diangkut benih ikan harus diberok dahulu selama beberapa hari. Gunakan tempat pemberokan berupa bak yang berisi air bersih dan dengan aerasi yang baik. Bak pemberokan dapat dibuat dengan ukuran 1 m x 1 m atau 2 m x 0,5 m. Dengan ukuran tersebut, bak pemberokan dapat menampung benih ikan mas sejumlah 5000–6000 ekor dengan ukuran 3-5 cm. Jumlah benih dalam pemberokan harus disesuaikan dengan ukuran benihnya.

d. Berdasarkan lama/jarak pengiriman, sistem pengangkutan benih terbagi menjadi dua bagian, yaitu:

1. Sistem terbuka
Dilakukan untuk mengangkut benih dalam jarak dekat atau tidak memerlukan waktu yang lama. Alat pengangkut berupa keramba. Setiap keramba dapat diisi air bersih 15 liter dan dapat untuk mengangkut sekitar 5000 ekor benih ukuran 3-5 cm.

2. Sistem tertutup
Dilakukan untuk pengangkutan benih jarak jauh yang memerlukan waktu lebih dari 4-5 jam, menggunakan kantong plastik. Volume media pengangkutan terdiri dari air bersih 5 liter yang diberi buffer Na2(hpo)4.1H2O sebanyak 9 gram. Cara pengemasan benih ikan yang diangkut dengan kantong plastik:

(1) masukkan air bersih ke dalam kantong plastik kemudian benih;
(2) hilangkan udara dengan menekan kantong plastik ke permukaan air;
(3) alirkan oksigen dari tabung dialirkan ke kantong plastik sebanyak 2/3 volume keseluruhan rongga (air:oksigen=1:1);
(4) kantong plastik lalu diikat.
(5) kantong plastik dimasukkan ke dalam dos dengan posisi membujur atau ditidurkan. Dos yang berukuran panjang 0,50 m, lebar 0,35 m, dan tinggi 0,50 m dapat diisi 2 buah kantong plastik.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan setelah benih sampai di tempat tujuan adalah sebagai berikut:

- Siapkan larutan tetrasiklin 25 ppm dalam waskom (1 kapsul tertasiklin dalam 10 liter air bersih).

- Buka kantong plastik, tambahkan air bersih yang berasal dari kolam setempat sedikit demi sedikit agar perubahan suhu air dalam kantong plastik terjadi perlahan-lahan.

- Pindahkan benih ikan ke waskom yang berisi larutan tetrasiklin selama 1-2 menit.

- Masukan benih ikan ke dalam bak pemberokan. Dalam bak pemberokan benih ikan diberi pakan secukupnya. Selain itu, dilakukan
pengobatan dengan tetrasiklin 25 ppm selama 3 hari berturut-turut. Selain tetrsikli dapat juga digunakan obat lain seperti KMNO4 sebanyak 20 ppm atau formalin sebanyak 4% selama 3-5 menit.

- Setelah 1 minggu dikarantina, tebar benih ikan di kolam budidaya.

Pengemasan benih harus dapat menjamin keselamatan benih selama pengangkutan. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengemasan benih ikan patin yaitu:

- Sediakan kantong plastik sesuai kebutuhan. Setiap kantong dibuat rangkap untuk menghindari kebocoran. Sediakan karet gelang untuk simpul sederhana. Masing-masing kantong diisi air sumur yang telah diaerasi selama 24 jam.

- Benih ikan yang telah dipuasakan selama 18 jam ditangkap dengan serokan halus kemudian dimasukan kedalam kantong plastik tadi.

- Satu persatu kantong diisi dengan oksigen murni (perbandingan air:oksigen = 1:2). Setelah itu segera diikat dengan karet gelang rangkap.

- Kantong-kantong plastik berisi benih dimasukkan kedalam kardus.

- Lama pengangkutan. Benih ikan patin dapat diangkut selama 10 jam dengan tingkat kelangsungan hidup mencapai 98,67%. Jika jarak yang hendak ditempuh memerlukan waktu yang lama maka satu- satunya cara untuk menjamin agar ikan tersebut selamat adalah dengan mengurangi jumlah benih ikan di dalam setiap kantong plastik.

Berdasarkan penelitian terbukti bahwa benih patin masih aman diangkut selama 14 jam dengan kapadatan 300 ekor per liter.

10. ANALISIS EKONOMI BUDIDAYA

10.1.Analisis Usaha Budidaya

Perkiraan analisis usaha ikan patin pada tahun 1999 di daerah Jawa Barat adalah sebagai berikut:

1) Biaya produksi

a. Kolam pemijahan 2 x 2 m Rp. 200.000,-

b Bibit /benih

- 2 ekor induk @ Rp. 150.000,- Rp. 300.000,-
- Ikan donor 5 Kg @ Rp. 10.000,- Rp. 50.000,-

c. Pakan/makanan (Artemia Salina) Rp. 80.000,-

d. Obat

- Alat suntik 0,5 cc (2 buah) @ Rp. 4000,- Rp. 8.000,-
- Pregnil Rp. 50.000,-

e. Alat

- Bangunan dan sumur Rp. 2.000.000,-
- Genzet Rp. 2.500.000,-
- Aerator Rp. 500.000,-
- Selang aquarium 50 m @ Rp 1000,- Rp. 50.000,-
- Kompor (4 unit) @ Rp. 25.000,- Rp. 100.000,-
- 100 unit aquarium: 40×80 cm @ Rp 35.000,- Rp. 3.500.000,-

f. Tenaga kerja

- Tenaga kerja tetap 14 hari, 2 orang @ Rp.20.000,- Rp. 560.000,-

g. Biaya tak terduga 10% Rp. 989.800,-

Jumlah biaya produksi Rp. 10.887.800,-

2) Biaya investasi rata-rata/aquarium Rp. 98.000,-

3) Presentase output terhadap investasi/aquarium 3,15 %

4) Analisis usaha untuk menutup investasi

a. Periode 1: 2 Minggu pertama

Benih @ Aquarium:100 ekor=100×100xRp.125,- Rp. 1.250.000,-

b. Periode II :

Pengeluaran Tetap/2 mingguan Rp. 480.000,-

Dari perhitungan di atas pada periode ke 14 atau sekitar 7 bulan, telah dapat menutup investasi, Pada Produksi ke 15 ke atas sudah dapat memetik keuntungan

10.2.Gambaran Peluang Agribisnis

Dengan adanya luas perairan umum di Indonesia yang terdiri dari sungai, rawa, danau alam dan buatan seluas hampir mendekati 13 juta ha merupakan potensi alam yang sangat baik bagi pengembangan usaha perikanan di Indonesia. Disamping itu banyak potensi pendukung lainnya yang dilaksanakan oleh pemerintah dan swasta dalam hal permodalan, program penelitian dalam hal pembenihan, penanganan penyakit dan hama dan penanganan pasca panen, penanganan budidaya serta adanya kemudahan dalam hal periizinan import. Walaupun permintaan di tingkal pasaran lokal akan ikan patin dan ikan air tawar lainnya selalu mengalami pasang surut, namun dilihat dari jumlah hasil penjualan secara rata-rata selalu mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Apabila pasaran lokal ikan patin mengalami kelesuan, maka akan sangat berpengaruh terhadap harga jual baik di tingkat petani maupun di tingkat grosir di pasar ikan. Selain itu penjualan benih ikan patin boleh dikatakan hampir tak ada masalah, prospeknya cukup baik. Selain adanya potensi pendukung dan faktor permintaan komoditi perikanan untuk pasaran lokal, maka sektor perikanan merupakan salah satu peluang usaha bisnis yang cerah.

PEMBENIHAN IKAN BAWAL AIR TAWAR

PEMBENIHAN IKAN BAWAL AIR TAWAR



I. PENDAHULUAN

Bawal ( Colossoma macropomum ) merupakan salah satu komoditas perikanan yang bernilai ekonomis cukup tinggi. Ikan ini berasal dari Brazil. Pada mulanya ikan bawal diperdagangkan sebagai ikan hias, namun karena pertumbuhannya cepat, dagingnya enak dan dapat mencapai ukuran besar, maka masyarakat menjadikan ikan tersebut sebagai ikan konsumsi. Sebutan lain ikan bawal adalah Gamitama (Peru), Cachama (Venezuela), Red Bally Pacu (Amerika Serikat dan Inggris). Sedangkan di negara asalnya disebut Tambaqui.

Walaupun ketenaran ikan bawal belum dapat disejajarkan dengan komoditas perikanan lainnya, namun permintaan konsumen setiap tahunnya terus meningkat, baik untuk konsumsi dalam negeri maupun ekspor. Maka tak heran, bila dimasa yang akan datang akan menjadi komoditas unggulan seperti jenis-jenis ikan lainnya.

II. BIOLOGI

Secara sistematika ikan bawal termasuk kedalam Genus Chacacoid dan species Colossoma macropomum.
Badan agak bulat, bentuk tubuh pipih, sisik kecil, kepala hampir bulat, lubang hidung agak besar, sirip dada di bawah tutup insang, sirip perut dan sirip dubur terpisah, punggung berwarna abu-abu tua, perut putih abu-abu dan merah.
Ikan bawal banyak ditemukan di sungai sungai besar seperti Amazon (Brazil), Orinoco (Venezuela). Hidup secara bergerombol di daerah yang airnya tenang.
Bawal termasuk ikan karnivora, Giginya tajam namun tidak ganas seperti piranha. Makanan yg disukai pada fase larva adalah Brachionus sp., Artemia sp., dan Moina sp.
Induk bawal sudah mulai dapat dipijahkan pada umur 4 tahun bila pertumbuhannya normal dapat mencapai berat 4 kg.
Pemijahannya terjadi pada musim penghujan.
Kami juga melayani kegiatan magang atau pelatihan tentang teknik perikanan air tawar….silakan menghubungi kami

III. PEMBENIHAN

A. Pemeliharaan Induk

Induk-induk dipelihara di kolam dengan kepadatan 0,5 kg/m2. Setiap hari diberi pakan tambahan berupa pelet sebanyak 3 prosen dari berat tubuh ikan dan diberikan 3-4 kali sehari. Menjelang musim hujan jumlah pakannya ditambah menjadi 4 prosen. Induk betina yang beratnya 4 kg dapat menghasilkan telur sebanyak +400.000 butir.
Tanda Induk yang matang Gonad.
Betina: perut buncit, lembek dan lubang kelamin berwarna kemerahanJantan: perut langsing, warna merah dalam ditubuhnya lebih jelas dan bila diurut dari perut kearah kelamin keluar cairan berwarna putih/sperma.
B. Pemijahan.

Pemijahan ikan bawal air tawar bisa dilakukan secara Induced Spawning, caranya induk betina disuntik hormon LHRH-a sebanyak 3 ?g/kg atau ovaprim 0,75 ml / kg . Induk jantan menggunakan LHRH-a sebanyak 2 ?g/kg atau ovaprim 0,5 ml/kg. LHRH-a dilarutkan dalam larutan 0,7 % NaCl.
Induk betina disuntik dua kali dengan selang waktu 8-12 jam. Penyuntikan pertama sebanyak 1/3 bagian dari dosis total dan penyuntikan kedua 2/3 nya.
Induk yang sudah disuntik dimasukkan kedalam bak pemijahan yang dilengkapi dengan hapa. Selama pemijahan air harus tetap mengalir. Pemijahan biasanya terjadi 3 sampai 6 jam setelah penyuntikan kedua.
C. Penetasan

Setelah memijah telur-telur diambil menggunakan scope net halus, kemudian telur tersebut ditetaskan didalam akuarium yang telah dilengkapi dengan aerasi dan water heater dengan suhu 27 – 29oC. Kepadatan telur antara 100 – 150 butir/liter, biasanya Telur-telur akan menetas dalam waktu 16 – 24 jam.
D. Pemeliharaan Larva

Larva dipelihara dalam akuarium yang sama, namun sebelumnya 3/4 bagian airnya dibuang. Padat penebaran larva 50 – 100 ekor/liter larva yang berumur 4 hari diberi pakan berupa naupli Artemia, Brachionus atau Moina. Pemeliharaan larva ini berlangsung selama 14 hari. Selama pemeliharaan larva, air harus diganti setiap hari sebanyak 2/3 bagiannya. Setelah berumur 14 hari larva siap ditebar ke kolam pendederan.
E. Pendederan

Pendederan ikan bawal dilakukan di kolam yang luasnya antara 500 -1.000 m2. Namun kolam tersebut harus disiapkan seminggu sebelum penebaran benih. Persiapan meliputi pengeringan, perbaikan pematang, pengolahan tanah dasar dan pembuatan kemalir.
Setelah itu kolam dikapur dengan kapur tohor sebanyak 50 – 100 gram/m2 dan dipupuk dengan pupuk organik dengan dosis 500 gram/m2. Kemudian diisi air.
Bila kolam sudah siap, larva diebar pada pagi hari dengan kepadatan 50 – 100 ekor/m2.
Setiap hari diberi pakan tambahan berupa pelet halus sebanyak 750 gram/10 ribu ekor larva dengan frekuensi tiga kali sehari.
Pemeliharaan di kolam pendederan selama 21 hari.

IV. Penyakit

Penyakit yang pernah ditemukan pada ikan bawal air tawar yang berumur satu bulan antara lain disebabkan oleh parasit, bakteri dan Kapang (Jamur)

Parasit

” Ich ” Atau ” White spot “, biasanya menyerang ikan apabila suhu media pemeliharaan dingin, cara mengatasinya yaitu dengan menaikkan suhu (dengan water heater) sampai kurang lebih 29 derajat Celcius dan pemberian formalin 25 ppm. Pada media pemeliharaannya.
Bakteri.

Streptococus sp. dan Kurthia sp. cara mengatasinya yaitu dengan menggunakan antibiotik tetrasiklin dengan dosis 10 ppm.
Kapang (Jamur)

Jamur ini merupakan akibat dari adanya luka yang disebabkan penanganan ( Handling ) yang kurang hati-hati. Cara mengatasinya dengan menggunakan Kalium Permanganat ( PK ) dengan dosis 2-3 ppm.

PEMBESARAN IKAN BAWAL

PENDAHULUAN
Usaha pembesaran dilakukan dengan maksud untuk memperoleh ikan ukuran konsumsi atau ukuran yang disenangi oleh konsumen. Pembesaran ikan bawal dapat dilakukan di kolam tanah maupun kolam permanen, baik secara monokultur maupun polikultur. Bawal air tawar saat ini banyak diminati sebagai ikan konsumsi dan cocok untuk dibudidayakan di Kabupaten Magelang. Ikan Bawal mempunyai beberapa keistimewaan antara lain : Ketahanan yang tinggi terhadap kondisi limnologis yang kurang baik. Disamping itu rasa dagingnya pun cukup enak, hampir menyerupai daging ikan Gurami.

PERSIAPAN KOLAM
Kolam untuk pemeliharaan ikan bawal dipersiapkan seperti halnya ikan air tawar lainnya. Persiapan kolam ini dimaksudkan untuk menumbuhkan makanan alami dalam jumlah yang cukup. Setelah dasar kolam benar-benar kering dasar kolam perlu dikapur dengan kapur tohor maupun dolomit dengan dosis 25 kg per 100 meter persegi. Hal ini untuk meningkatkan pH tanah, juga dapat untuk membunuh hama maupun patogen yang masih tahan terhadap proses pengeringan. Kolam pembesaran tidak mutlak harus dipupuk. Ini dikarenakan makanan ikan bawal sebagian besar diperoleh dari makanan tambahan atau buatan. Tapi bila dipupuk dapat menggunakan pupuk kandang 25 – 50 kg/100 m2 dan TSP 3 kg/100 m2. Pupuk kandang yang digunakan harus benar-benar yang sudah matang, agar tidak menjadi racun bagi ikan. Setelah pekerjaan pemupukan selesai, kolam diisi air setinggi 2-3 cm dan dibiarkan selama 2-3 hari, kemudian air kolam ditambah sedikit demi sedikit sampai kedalaman awal 40-60 cm dan terus diatur sampai ketinggian 80-120 cm tergantung kepadatan ikan. Jika warna air sudah hijau terang, baru benih ikan ditebar (biasanya 7~10 hari setelah pemupukan).

PEMILIHAN DAN PENEBARAN BENIH.
Pemilihan benih. Pemilihan benih mutlak penting, karena hanya dengan benih yang baik ikan akan hidup dan tumbuh dengan baik. Penebaran benih Sebelum benih ditebar perlu diadaptasikan, dengan tujuan agar benih ikan tidak dalam kondisi stres saat berada dalam kolam. Cara adaptasi : ikan yang masih terbungkus dalam plastik yang masih tertutup rapat dimasukan kedalam kolam, biarkan sampai dinding plastik mengembun. Ini tandanya air kolam dan air dalam plastik sudah sama suhunya, setelah itu dibuka plastiknya dan air dalam kolam masukkan sedikit demi sedikit kedalam plastik tempat benih sampai benih terlihat dalam kondisi baik. Selanjutnya benih ditebar/dilepaskan dalam kolam secara perlahan-lahan.

KUALITAS PAKAN DAN CARA PEMBERIAN
Kualitas dan kuantitas pakan sangat penting dalam budidaya ikan, karena hanya dengan pakan yang baik ikan dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan yang kita inginkan. Kualitas pakan yang baik adalah pakan yanq mempunyai gizi yang seimbang baik protein, karbohidrat maupun lemak serta vitamin dan mineral. Karena ikan bawal bersifat omnivora maka makanan yang diberikan bisa berupa daun-daunan maupun berupa pelet. Pakan diberikan 3-5 % berat badan (perkiraan jumlah total berat ikan yang dipelihara). Pemberian pakan dapat ditebar secara langsung.

PEMUNGUTAN HASIL
Pemungutan hasil usaha pembesaran dapat dilakukan setelah ikan bawal dipelihara 4-6 bulan, waktu tersebut ikan bawal telah mencapai ukuran kurang lebih 500 gram/ekor, dengan kepadatan 4 ekor/m 2 . Biasanya alat yang digunakan berupa waring bemata lebar. Ikan bawal hasil pemanenan sebaiknya penampungannya dilakukan ditempat yang luas (tidak sempit) dan keadaan airnya selalu mengalir.

BUDIDAYA IKAN LELE HITAM


BUDIDAYA IKAN LELE




1. SEJARAH SINGKAT

Lele merupakan jenis ikan konsumsi air tawar dengan tubuh memanjang dan kulit licin. Di Indonesia ikan lele mempunyai beberapa nama daerah, antara lain: ikan kalang (Padang), ikan maut (Gayo, Aceh), ikan pintet (Kalimantan Selatan), ikan keling (Makasar), ikan cepi (Bugis), ikan lele atau lindi (Jawa Tengah). Sedang di negara lain dikenal dengan nama mali (Afrika), plamond (Thailand), ikan keli (Malaysia), gura magura (Srilangka), ca tre trang (Jepang). Dalam bahasa Inggris disebut pula catfish, siluroid, mudfish dan walking catfish. Ikan lele tidak pernah ditemukan di air payau atau air asin. Habitatnya di sungai
dengan arus air yang perlahan, rawa, telaga, waduk, sawah yang tergenang air. Ikan lele bersifat noctural, yaitu aktif bergerak mencari makanan pada malam hari. Pada siang hari, ikan lele berdiam diri dan berlindung di tempat-tempat gelap. Di alam ikan lele memijah pada musim penghujan.

2. SENTRA PERIKANAN

Ikan lele banyak ditemukan di benua Afrika dan Asia. Dibudidayakan di Thailand, India, Philipina dan Indonesia. Di Thailand produksi ikan lele ± 970 kg/100m2/tahun. Di India (daerah Asam) produksinya rata-rata tiap 7 bulan mencapai 1200 kg/Ha.

3. JENIS

Klasifikasi ikan lele menurut Hasanuddin Saanin dalam Djatmika et al (1986)
adalah:
Kingdom : Animalia
Sub-kingdom : Metazoa
Phyllum : Chordata
Sub-phyllum : Vertebrata
Klas : Pisces
Sub-klas : Teleostei
Ordo : Ostariophysi
Sub-ordo : Siluroidea
Familia : Clariidae
Genus : Clarias

Di Indonesia ada 6 (enam) jenis ikan lele yang dapat dikembangkan:
Clarias batrachus, dikenal sebagai ikan lele (Jawa), ikan kalang (Sumatera Barat), ikan maut (Sumatera Utara), dan ikan pintet (Kalimantan Selatan).
Clarias teysmani, dikenal sebagai lele Kembang (Jawa Barat), Kalang putih (Padang).
Clarias melanoderma, yang dikenal sebagai ikan duri (Sumatera Selatan), wais (Jawa Tengah), wiru (Jawa Barat).
Clarias nieuhofi, yang dikenal sebagai ikan lindi (Jawa), limbat (Sumatera Barat), kaleh (Kalimantan Selatan).
Clarias loiacanthus, yang dikenal sebagai ikan keli (Sumatera Barat), ikan penang (Kalimantan Timur).
Clarias gariepinus, yang dikenal sebagai lele Dumbo (Lele Domba), King cat fish, berasal dari Afrika.

4. MANFAAT
Sebagai bahan makanan
Ikan lele dari jenis C. batrachus juga dapat dimanfaatkan sebagai ikan pajangan atau ikan hias.
Ikan lele yang dipelihara di sawah dapat bermanfaat untuk memberantas hama padi berupa serangga air, karena merupakan salah satu makanan alami ikan lele.
Ikan lele juga dapat diramu dengan berbagai bahan obat lain untuk mengobati penyakit asma, menstruasi (datang bulan) tidak teratur, hidung berdarah, kencing darah dan lain-lain.

5. PERSYARATAN LOKASI
Tanah yang baik untuk kolam pemeliharaan adalah jenis tanah liat/lempung, tidak berporos, berlumpur dan subur. Lahan yang dapat digunakan untuk budidaya lele dapat berupa: sawah, kecomberan, kolam pekarangan, kolamkebun, dan blumbang.
Ikan lele hidup dengan baik di daerah dataran rendah sampai daerah yang tingginya maksimal 700 m dpl.
Elevasi tanah dari permukaan sumber air dan kolam adalah 5-10%.
Lokasi untuk pembuatan kolam harus berhubungan langsung atau dekat dengan sumber air dan tidak dekat dengan jalan raya.
Lokasi untuk pembuatan kolam hendaknya di tempat yang teduh, tetapi tidak berada di bawah pohon yang daunnya mudah rontok.
Ikan lele dapat hidup pada suhu 20°C, dengan suhu optimal antara 25-28°C. Sedangkan untuk pertumbuhan larva diperlukan kisaran suhu antara 26-
30°C dan untuk pemijahan 24-28 ° C.
Ikan lele dapat hidup dalam perairan agak tenang dan kedalamannya cukup, sekalipun kondisi airnya jelek, keruh, kotor dan miskin zat O2.
Perairan tidak boleh tercemar oleh bahan kimia, limbah industri, merkuri, atau mengandung kadar minyak atau bahan lainnya yang dapat mematikan
ikan.
Perairan yang banyak mengandung zat-zat yang dibutuhkan ikan dan bahan makanan alami. Perairan tersebut bukan perairan yang rawan banjir.
Permukaan perairan tidak boleh tertutup rapat oleh sampah atau daun-daunan hidup, seperti enceng gondok.
Mempunyai pH 6,5–9; kesadahan (derajat butiran kasar ) maksimal 100 ppm dan optimal 50 ppm; turbidity (kekeruhan) bukan lumpur antara 30–60
cm; kebutuhan O2 optimal pada range yang cukup lebar, dari 0,3 ppm untuk yang dewasa sampai jenuh untuk burayak; dan kandungan CO2 kurang dari
12,8 mg/liter, amonium terikat 147,29-157,56 mg/liter.
Persyaratan untuk pemeliharaan ikan lele di keramba :
Sungai atau saluran irigasi tidak curam, mudah dikunjungi/dikontrol.
Dekat dengan rumah pemeliharaannya.
Lebar sungai atau saluran irigasi antara 3-5 meter.
Sungai atau saluran irigasi tidak berbatu-batu, sehingga keramba mudah dipasang.
Kedalaman air 30-60 cm.

6. PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA
Penyiapan Sarana dan Peralatan
Dalam pembuatan kolam pemeliharaan ikan lele sebaiknya ukurannya tidak terlalu luas. Hal ini untuk memudahkan pengontrolan dan pengawasan. Bentuk
dan ukuran kolam pemeliharaan bervariasi, tergantung selera pemilik dan lokasinya. Tetapi sebaiknya bagian dasar dan dinding kolam dibuat permanen.
Pada minggu ke 1-6 air harus dalam keadaan jernih kolam, bebas dari pencemaran maupun fitoplankton. Ikan pada usia 7-9 minggu kejernihan airnya harus dipertahankan. Pada minggu 10, air dalam batas-batas tertentu masih diperbolehkan. Kekeruhan menunjukkan kadar bahan padat yang melayang dalam air (plankton). Alat untuk mengukur kekeruhan air disebut secchi. Prakiraan kekeruhan air berdasarkan usia lele (minggu) sesuai angka secchi :

Usia 10-15 minggu, angka secchi = 30-50
Usia 16-19 minggu, angka secchi = 30-40
Usia 20-24 minggu, angka secchi = 30
Penyiapan Bibit
Menyiapkan Bibit
Pemilihan Induk
Ciri-ciri induk lele jantan:
Kepalanya lebih kecil dari induk ikan lele betina.
Warna kulit dada agak tua bila dibanding induk ikan lele betina.
Urogenital papilla (kelamin) agak menonjol, memanjang ke arah belakang, terletak di belakang anus, dan warna kemerahan.
Gerakannya lincah, tulang kepala pendek dan agak gepeng (depress).
Perutnya lebih langsing dan kenyal bila dibanding induk ikan lele betina.
Bila bagian perut di stripping secara manual dari perut ke arah ekor akan mengeluarkan cairan putih kental (spermatozoa-mani).
Kulit lebih halus dibanding induk ikan lele betina.
Ciri-ciri induk lele betina
Kepalanya lebih besar dibanding induk lele jantan.
Warna kulit dada agak terang.
Urogenital papilla (kelamin) berbentuk oval (bulat daun), berwarna kemerahan, lubangnya agak lebar dan terletak di belakang anus.
Gerakannya lambat, tulang kepala pendek dan agak cembung.
Perutnya lebih gembung dan lunak.
Bila bagian perut di stripping secara manual dari bagian perut ke arah ekor akan mengeluarkan cairan kekuning-kuningan (ovum/telur).
Syarat induk lele yang baik:
Kulitnya lebih kasar dibanding induk lele jantan.
Induk lele diambil dari lele yang dipelihara dalam kolam sejak kecil supaya terbiasa hidup di kolam.
Berat badannya berkisar antara 100-200 gram, tergantung kesuburan badan dengan ukuran panjang 20-5 cm.
Bentuk badan simetris, tidak bengkok, tidak cacat, tidak luka, dan lincah.
Umur induk jantan di atas tujuh bulan, sedangkan induk betina berumur satu tahun.
Frekuensi pemijahan bisa satu bula sekali, dan sepanjang hidupnya bisa memijah lebih dari 15 kali dengan syarat apabila makanannya
mengandung cukup protein.
Ciri-ciri induk lele siap memijah adalah calon induk terlihat mulai berpasang-pasangan, kejar-kejaran antara yang jantan dan yang betina. Induk tersebut segera ditangkap dan ditempatkan dalam kolam tersendiri untuk dipijahkan.
Perawatan induk lele:
Selama masa pemijahan dan masa perawatan, induk ikan lele diberi makanan yang berkadar protein tinggi seperti cincangan daging
bekicot, larva lalat/belatung, rayap atau makanan buatan (pellet). Ikan lele membutuhkan pellet dengan kadar protein yang relatif
tinggi, yaitu ± 60%. Cacing sutra kurang baik untuk makanan induk lele, karena kandungan lemaknya tinggi. Pemberian cacing sutra
harus dihentikan seminggu menjelang perkawinan atau pemijahan.
Makanan diberikan pagi hari dan sore hari dengan jumlah 5-10% dari berat total ikan.
Setelah benih berumur seminggu, induk betina dipisahkan, sedangkan induk jantan dibiarkan untuk menjaga anak-anaknya. Induk jantan baru bisa dipindahkan apabila anak-anak lele sudah berumur 2 minggu.
Segera pisahkan induk-induk yang mulai lemah atau yang terserang penyakit untuk segera diobati.
Mengatur aliran air masuk yang bersih, walaupun kecepatan aliran tidak perlu deras, cukup 5-6 liter/menit.
Pemijahan Tradisional
Pemijahan di Kolam Pemijahan
Kolam induk:
Kolam dapat berupa tanah seluruhnya atau tembok sebagian dengan dasar tanah.
Luas bervariasi, minimal 50 m2.
Kolam terdiri dari 2 bagian, yaitu bagian dangkal (70%) dan bagian dalam (kubangan) 30 % dari luas kolam. Kubangan ada di bagian tengah kolam dengan kedalaman 50-60 cm, berfungsi untuk bersembunyi induk, bila kolam disurutkan airnya.
Pada sisi-sisi kolam ada sarang peneluran dengan ukuran 30x30x25 cm3, dari tembok yang dasarnya dilengkapi saluran pengeluaran dari pipa paralon diamneter 1 inchi untuk keluarnya banih ke kolam pendederan.
Setiap sarang peneluran mempunyai satu lubang yang dibuat dari pipa paralon (PVC) ukuran ± 4 inchi untuk masuknya induk-induk lele.
Jarak antar sarang peneluran ± 1 m.
Kolam dikapur merata, lalu tebarkan pupuk kandang (kotoran ayam) sebanyak 500-750 gram/m2.
Airi kolam sampai batas kubangan, biarkan selama 4 hari. Kolam Rotifera (cacing bersel tunggal):
Letak kolam rotifera di bagian atas dari kolam induk berfungi untuk menumbuhkan makanan alami ikan (rotifera).
Kolam rotifera dihubungkan ke kolam induk dengan pipa paralon untuk mengalirkan rotifera.
Kolam rotifera diberi pupuk organik untuk memenuhi persyaratan tumbuhnya rotifera.
Luas kolam ± 10 m2.
Pemijahan:
Siapkan induk lele betina sebanyak 2 x jumlah sarang yang tersedia dan induk jantan sebanyak jumlah sarang; atau satu pasang per sarang; atau satu pasang per 2-4 m2 luas kolam (pilih salah satu).
Masukkan induk yang terpilih ke kubangan, setelah kubangan diairi selama 4 hari.
Beri/masukkan makanan yang berprotein tinggi setiap hari seperti cacing, ikan rucah, pellet dan semacamnya, dengan dosis (jumlah berat makanan) 2-3% dari berat total ikan yang ditebarkan .
Biarkan sampai 10 hari.
Setelah induk dalam kolam selama 10 hari, air dalam kolam dinaikkan sampai 10-15 cm di atas lubang sarang peneluran atau kedalaman air dalam sarang sekitar 20-25 cm. Biarkan sampai 10 hari. Pada saat ini induk tak perlu diberi makan, dan diharapkan selama 10 hari berikutnya induk telah memijah dan bertelur. Setelah 24 jam, telur telah menetas di sarang, terkumpullah benih lele. Induk lele yang baik bertelur 2-3 bulan satu kali bila makanannya baik dan akan bertelur terus sampai umur 5 tahun.
Benih lele dikeluarkan dari sarnag ke kolam pendederan dengan cara: air kolam disurutkan sampai batas kubangan, lalu benih
dialirkan melalui pipa pengeluaran.
Benih-benih lele yang sudah dipindahkan ke kolam pendederan diberi makanan secara intensif, ukuran benih 1-2 cm, dengan
kepadatan 60 -100 ekor/m2.
Dari seekor induk lele dapat menghasilkan ± 2000 ekor benih lele. Pemijahan induk lele biasanya terjadi pada sore hari atau malam hari.
Pemijahan di Bak Pemijahan Secara Berpasangan
Penyiapan bak pemijahan secara berpasangan:
Buat bak dari semen atau teraso dengan ukuran 1 x 1 m atau 1 x 2 m dan tinggi 0,6 m.
Di dalam bak dilengkapi kotak dari kayu ukuran 25 x 40×30 cm tanpa dasar sebagai sarang pemijahan. Di bagian atas diberi lubang dan diberi tutup untuk melihat adanya telur dalam sarang. Bagian depan kotak/sarang pemijahan diberi enceng gondok supaya kotak menjadi gelap.
Sarang pemijahan dapat dibuat pula dari tumpukan batu bata atau ember plastik atau barang bekas lain yang memungkinkan.
Sarang bak pembenihan diberi ijuk dan kerikil untuk menempatkan telur hasil pemijahan.
Sebelum bak digunakan, bersihkan/cuci dengan air dan bilas dengan formalin 40 % atau KMnO4 (dapat dibeli di apotik); kemudian bilas lagi dengan air bersih dan keringkan.
Pemijahan:
Tebarkan I (satu) pasang induk dalam satu bak setelah bak diisi air setinggi ± 25 cm. Sebaiknya airnya mengalir. Penebaran dilakukan pada jam 14.00–16.00.
Biarkan induk selama 5-10 hari, beri makanan yang intensif. Setelah ± 10 hari, diharapkan sepasang induk ini telah memijah, bertelur dan dalam waktu 24 jam telur-telur telah menetas. Telur-telur yang baik adalah yang berwarna kuning cerah.
Beri makanan anak-anak lele yang masih kecil (stadium larva) tersebut berupa kutu air atau anak nyamuk dan setelah agak besar
dapat diberi cacing dan telur rebus.
Pemijahan di Bak Pemijahan Secara Masal
Penyiapan bak pemijahan secara masal:
Buat bak dari semen seluas 20 m2 atau 50 m2, ukuran 2×10 m2 atau 5×10 m2.
Di luar bak, menempel dinding bak dibuat sarang pemijahan ukuran 30x30x30 cm3, yang dilengkapi dengan saluran pengeluaran benih dari paralon (PVC) berdiameter 1 inchi. Setiap sarang dibuatkan satu lubang dari paralon berdiameter 4 inchi.
Dasar sarang pemijahan diberi ijuk dan kerikil untuk tempat menempel telur hasil pemijahan.
Sebelum digunakan, bak dikeringkan dan dibilas dengan larutan desinfektan atau formalin, lalu dibilas dengan air bersih; kemudian keringkan.
Pemijahan:
Tebarkan induk lele yang terpilih (matang telur) dalam bak pembenihan sebanyak 2xjumlah sarang , induk jantan sama banyaknya dengan induk betina atau dapat pula ditebarkan 25-50 pasang untuk bak seluas 50 m2 (5×10 m2), setelah bak pembenihan diairi setinggi 1 m.
Setelah 10 hari induk dalam bak, surutkan air sampai ketinggian 50- 60 cm, induk beri makan secara intensif.
Sepuluh hari kemudian, air dalam bak dinaikkan sampai di atas lubang sarang sehingga air dalam sarang mencapai ketinggian 20-25 cm.
Saat air ditinggikan diharapkan induk-induk berpasangan masuk sarang pemijahan, memijah dan bertelur. Biarkan sampai ± 10 hari.
Sepuluh hari kemudian air disurutkan lagi, dan diperkirakan telur-telur dalam sarang pemijahan telah menetas dan menjadi benih lele.
Benih lele dikeluarkan melalui saluran pengeluaran benih untuk didederkan di kolam pendederan.
Pemijahan Buatan
Cara ini disebut Induced Breeding atau hypophysasi yakni merangsang ikan lele untuk kawin dengan cara memberikan suntikan berupa cairan hormon ke dalam tubuh ikan. Hormon hipophysa berasal dari kelenjar hipophysa, yaitu hormon gonadotropin. Fungsi hormon gonadotropin:

Gametogenesis: memacu kematangan telur dan sperma, disebut Follicel Stimulating Hormon. Setelah 12 jam penyuntikan, telur mengalami ovulasi (keluarnya telur dari jaringan ikat indung telur). Selama ovulasi, perut ikan betina akan membengkak sedikit demi sedikit karena ovarium menyerap air. Saat itu merupakan saat yang baik untuk melakukan pengurutan perut (stripping).
Mendorong nafsu sex (libido)
Perlakuan dan Perawatan Bibit
Kolam untuk pendederan:
Bentuk kolam pada minggu 1-2, lebar 50 cm, panjang 200 cm, dan tinggi 50 cm. Dinding kolam dibuat tegak lurus, halus, dan licin, sehingga apabila bergesekan dengan tubuh benih lele tidak akan melukai. Permukaan lantai agak miring menuju pembuangan air. Kemiringan dibuat beda 3 cm di antara kedua ujung lantai, di mana yang dekat tempat pemasukan air lebih tinggi. Pada lantai dipasang pralon dengan diameter 3-5 cm dan panjang 10 m.
Kira-kira 10 cm dari pengeluaran air dipasang saringan yang dijepit dengan 2 bingkai kayu tepat dengan permukaan dalam dinding kolam. Di antara 2 bingkai dipasang selembar kasa nyamuk dari bahan plastik berukuran mess 0,5-0,7 mm, kemudian dipaku.
Setiap kolam pendederan dipasang pipa pemasukan dan pipa air untuk mengeringkan kolam. Pipa pengeluaran dihubungkan dengan pipa
plastik yang dapat berfungsi untuk mengatur ketinggian air kolam. Pipa plastik tersebut dikaitkan dengan suatu pengait sebagai gantungan.
Minggu ketiga, benih dipindahkan ke kolam pendederan yang lain. Pengambilannya tidak boleh menggunakan jaring, tetapi dengan mengatur ketinggian pipa plastik.
Kolam pendederan yang baru berukuran 100 x 200 x 50 cm, dengan bentuk dan konstruksi sama dengan yang sebelumnya.
Penjarangan:
Penjarangan adalah mengurangi padat penebaran yang dilakukan karena ikan lele berkembang ke arah lebih besar, sehingga volume
ratio antara lele dengan kolam tidak seimbang.

Apabila tidak dilakukan penjarangan dapat mengakibatkan :
Ikan berdesakan, sehingga tubuhnya akan luka.
Terjadi perebutan ransum makanan dan suatu saat dapat memicu mumculnya kanibalisme (ikan yang lebih kecil dimakan oleh ikan
yang lebih besar).
Suasana kolam tidak sehat oleh menumpuknya CO2 dan NH3, dan O2 kurang sekali sehingga pertumbuhan ikan lele terhambat.
Cara penjarangan pada benih ikan lele :
Minggu 1-2, kepadatan tebar 5000 ekor/m2
Minggu 3-4, kepadatan tebar 1125 ekor/m2
Minggu 5-6, kepadatan tebar 525 ekor/m2
Pemberian pakan:
Hari pertama sampai ketiga, benih lele mendapat makanan dari kantong kuning telur (yolk sac) yang dibawa sejak menetas.
Hari keempat sampai minggu kedua diberi makan zooplankton, yaitu Daphnia dan Artemia yang mempunyai protein 60%. Makanan tersebut diberikan dengan dosis 70% x biomassa setiap hari yang dibagi dalam 4 kali pemberian. Makanan ditebar disekitar tempat pemasukan air. Kira-kira 2-3 hari sebelum pemberian pakan zooplankton berakhir, benih lele harus dikenalkan dengan makanan dalam bentuk tepung yang berkadar protein 50%. Sedikit dari tepung tersebut diberikan kepada benih 10-15 menit sebelum pemberian zooplankton. Makanan yang berupa teoung dapat terbuat dari campuran kuning telur, tepung udang dan sedikit bubur nestum.
Minggu ketiga diberi pakan sebanyak 43% x biomassa setiap hari.
Minggu keempat dan kelima diberi pakan sebanyak 32% x biomassa setiap hari.
Minggu kelima diberi pakan sebanyak 21% x biomassa setiap hari.
Minggu ketiga diberi pakan sebanyak 43% x biomassa setiap hari.
Minggu keenam sudah bisa dicoba dengan pemberian pelet apung.
Pengepakan dan pengangkutan benih
Cara tertutup:
Kantong plastik yang kuat diisi air bersih dan benih dimasukkan sedikit demi sedikit. Udara dalam plastik dikeluarkan. O2 dari tabung dimasukkan ke dalam air sampai volume udara dalam plastik 1/3–1/4 bagian. Ujung plastik segera diikat rapat.
Plastik berisi benih lele dimasukkan dalam kardus atau peti supaya tidak mudah pecah.
Cara terbuka dilakukan bila jarak tidak terlalu jauh:
Benih lele dilaparkan terlebih dahulu agar selama pengangkutan, air tidak keruh oleh kotoran lele. (Untuk pengangkutan lebih dari 5 jam).
Tempat lele diisi dengan air bersih, kemudian benih dimasukkan sedikit demi sedikit. Jumlahnya tergantung ukurannya. Benih ukuran
10 cm dapat diangkut dengan kepadatan maksimal 10.000/m3 atau 10 ekor/liter. Setiap 4 jam, seluruh air diganti di tempat yang teduh.
Pemeliharaan Pembesaran
Pemupukan
Sebelum digunakan kolam dipupuk dulu. Pemupukan bermaksud untuk menumbuhkan plankton hewani dan nabati yang menjadi makanan alami bagi benih lele.
Pupuk yang digunakan adalah pupuk kandang (kotoran ayam) dengan dosis 500-700 gram/m 2 . Dapat pula ditambah urea 15 gram/m2, TSP 20 gram/m 2 , dan amonium nitrat 15 gram/m 2 . Selanjutnya dibiarkan selama 3 hari.
Kolam diisi kembali dengan air segar. Mula-mula 30-50 cm dan dibiarkan selama satu minggu sampai warna air kolam berubah menjadi coklat atau kehijauan yang menunjukkan mulai banyak jasad-jasad renik yang tumbuh sebagai makanan alami lele.
Secara bertahap ketinggian air ditambah, sebelum benih lele ditebar.
Pemberian Pakan
Makanan Alami Ikan Lele
Makanan alamiah yang berupa Zooplankton, larva, cacing-cacing, dan serangga air.
Makanan berupa fitoplankton adalah Gomphonema spp (gol. Diatome), Anabaena spp (gol. Cyanophyta), Navicula spp (gol. Diatome),
ankistrodesmus spp (gol. Chlorophyta).
Ikan lele juga menyukai makanan busuk yang berprotein.
Ikan lele juga menyukai kotoran yang berasal dari kakus.
Makanan Tambahan
Pemeliharaan di kecomberan dapat diberi makanan tambahan berupa sisa-sisa makanan keluarga, daun kubis, tulang ikan, tulang ayam yang dihancurkan, usus ayam, dan bangkai.
Campuran dedak dan ikan rucah (9:1) atau campuran bekatul, jagung, dan bekicot (2:1:1).
Makanan Buatan (Pellet)
Komposisi bahan (% berat): tepung ikan=27,00; bungkil kacang kedele=20,00; tepung terigu=10,50; bungkil kacang tanah=18,00;
tepung kacang hijau=9,00; tepung darah=5,00; dedak=9,00; vitamin=1,00; mineral=0,500;
Proses pembuatan:
Dengan cara menghaluskan bahan-bahan, dijadikan adonan seperti pasta, dicetak dan dikeringkan sampai kadar airnya kurang dari 10%.
Penambahan lemak dapat diberikan dalam bentuk minyak yang dilumurkan pada pellet sebelum diberikan kepada lele. Lumuran minyak
juga dapat memperlambat pellet tenggelam.
Cara pemberian pakan:
Pellet mulai dikenalkan pada ikan lele saat umur 6 minggu dan diberikan pada ikan lele 10-15 menit sebelum pemberian makanan
yang berbentuk tepung.
Pada minggu 7 dan seterusnya sudah dapat langsung diberi makanan yang berbentuk pellet.
Hindarkan pemberian pakan pada saat terik matahari, karena suhu tinggi dapat mengurangi nafsu makan lele.
Pemberian Vaksinasi
Cara-cara vaksinasi sebelum benih ditebarkan:

Untuk mencegah penyakit karena bakteri, sebelum ditebarkan, lele yang berumur 2 minggu dimasukkan dulu ke dalam larutan formalin dengan
dosis 200 ppm selama 10-15 menit. Setelah divaksinasi lele tersebut akan kebal selama 6 bulan.
Pencegahan penyakit karena bakteri juga dapat dilakukan dengan menyutik dengan terramycin 1 cc untuk 1 kg induk.
Pencegahan penyakit karena jamur dapat dilakukan dengan merendam lele dalam larutan Malachite Green Oxalate 2,5–3 ppm selama 30 menit.
Pemeliharaan Kolam/Tambak
Kolam diberi perlakuan pengapuran dengan dosis 25-200 gram/m2 untuk memberantas hama dan bibit penyakit.
Air dalam kolam/bak dibersihkan 1 bulan sekali dengan cara mengganti semua air kotor tersebut dengan air bersih yang telah diendapkan 2
malam.
Kolam yang telah terjangkiti penyakit harus segera dikeringkan dan dilakukan pengapuran dengan dosis 200 gram/m 2 selama satu minggu.
Tepung kapur (CaO) ditebarkan merata di dasar kolam, kemudian dibiarkan kering lebih lanjut sampai tanah dasar kolam retak-retak.

7. HAMA DAN PENYAKIT
Hama dan Penyakit
Hama pada lele adalah binatang tingkat tinggi yang langsung mengganggu kehidupan lele.
Di alam bebas dan di kolam terbuka, hama yang sering menyerang lele antara lain: berang-berang, ular, katak, burung, serangga, musang air, ikan
gabus dan belut.
Di pekarangan, terutama yang ada di perkotaan, hama yang sering menyerang hanya katak dan kucing. Pemeliharaan lele secara intensif tidak
banyak diserang hama. Penyakit parasit adalah penyakit yang disebabkan oleh organisme tingkat rendah seperti virus, bakteri, jamur, dan protozoa yang berukuran kecil.

Penyakit karena bakteri Aeromonas hydrophilla dan Pseudomonas hydrophylla
Bentuk bakteri ini seperti batang dengan polar flage (cambuk yang terletak di ujung batang), dan cambuk ini digunakan untuk bergerak, berukuran 0,7–0,8 x 1–1,5 mikron. Gejala: iwarna tubuh menjadi gelap, kulit kesat dan timbul pendarahan, bernafas megap-megap di permukaan air. Pengendalian: memelihara lingkungan perairan agar tetap bersih, termasuk kualitas air. Pengobatan melalui makanan antara lain: (1) Terramycine dengan dosis 50 mg/kg ikan/hari, diberikan selama 7–10 hari berturut-turut. (2) Sulphonamid sebanyak 100 mg/kg ikan/hari selama 3–4 hari.
Penyakit Tuberculosis
Penyebab: bakteri Mycobacterium fortoitum). Gejala: tubuh ikan berwarna gelap, perut bengkak (karena tubercle/bintil-bintil pada hati, ginjal, dan limpa). Posisi berdiri di permukaan air, berputar-putar atau miring-miring, bintik putih di sekitar mulut dan sirip. Pengendalian: memperbaiki kualitas air dan lingkungan kolam. Pengobatan: dengan Terramycin dicampur dengan makanan 5–7,5 gram/100 kg ikan/hari selama 5–15 hari.
Penyakit karena jamur/candawan Saprolegnia.
Jamur ini tumbuh menjadi saprofit pada jaringan tubuh yang mati atau ikan yang kondisinya lemah. Gejala: ikan ditumbuhi sekumpulan benang halus seperti kapas, pada daerah luka atau ikan yang sudah lemah, menyerang daerah kepala tutup insang, sirip, dan tubuh lainnya. Penyerangan pada telur, maka telur tersebut diliputi benang seperti kapas. Pengendalian: benih gelondongan dan ikan dewasa direndam pada Malachyte Green Oxalate 2,5–3 ppm selama 30 menit dan telur direndam Malachyte Green Oxalate 0,1–0,2 ppm selama 1 jam atau 5–10 ppm selama 15 menit.
Penyakit Bintik Putih dan Gatal/Trichodiniasis

Penyebab: parasit dari golongan Ciliata, bentuknya bulat, kadang-kadang amuboid, mempunyai inti berbentuk tapal kuda, disebut Ichthyophthirius multifilis. Gejala:

(1) ikan yang diserang sangat lemah dan selalu timbul di permukaan air;

(2) terdapat bintik-bintik berwarna putih pada kulit, sirip dan insang;

(3) ikan sering menggosok-gosokkan tubuh pada dasar atau dinding kolam. Pengendalian: air harus dijaga kualitas dan kuantitasnya. Pengobatan: dengan cara perendaman ikan yang terkena infeksi pada campuran larutan Formalin 25 cc/m3 dengan larutan Malachyte Green Oxalate 0,1 gram/m3 selama 12–24 jam, kemudian ikan diberi air yang segar. Pengobatan diulang setelah 3 hari.

Penyakit Cacing Trematoda

Penyebab: cacing kecil Gyrodactylus dan Dactylogyrus. Cacing Dactylogyrus menyerang insang, sedangkan cacing Gyrodactylus menyerang kulit dan sirip. Gejala: insang yang dirusak menjadi luka-luka, kemudian timbul pendarahan yang akibatnya pernafasan terganggu. Pengendalian: (1) direndam Formalin 250 cc/m 3 air selama 15 menit;

(2) Methyline Blue 3 ppm selama 24 jam;

(3) mencelupkan tubuh ikan ke dalam larutan Kalium -Permanganat (KMnO4) 0,01% selama ± 30 menit;

(4) memakai larutan NaCl 2% selama ± 30 menit;

(5) dapat juga memakai larutan NH4OH 0,5% selama ± 10 menit.

Parasit Hirudinae
Penyebab: lintah Hirudinae, cacing berwarna merah kecoklatan. Gejala: pertumbuhannya lambat, karena darah terhisap oleh parasit, sehingga
menyebabkan anemia/kurang darah. Pengendalian: selalu diamati pada saat mengurangi padat tebar dan dengan larutan Diterex 0,5 ppm.
Hama Kolam/Tambak
Apabila lele menunjukkan tanda-tanda sakit, harus dikontrol faktor penyebabnya, kemudian kondisi tersebut harus segera diubah, misalnya :

Bila suhu terlalu tinggi, kolam diberi peneduh sementara dan air diganti dengan yang suhunya lebih dingin.
Bila pH terlalu rendah, diberi larutan kapur 10 gram/100 l air.
Bila kandungan gas-gas beracun (H2S, CO2), maka air harus segera diganti.
Bila makanan kurang, harus ditambah dosis makanannya.

8. PANEN
Penangkapan
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemanenan:

Lele dipanen pada umur 6-8 bulan, kecuali bila dikehendaki, sewaktu-waktu dapat dipanen. Berat rata-rata pada umur tersebut sekitar 200 gram/ekor.
Pada lele Dumbo, pemanenan dapat dilakukan pada masa pemeliharaan 3-4 bulan dengan berat 200-300 gram per ekornya. Apabila waktu pemeliharaan ditambah 5-6 bulan akan mencapai berat 1-2 kg dengan panjang 60-70 cm.
Pemanenan sebaiknya dilakukan pada pagi hari supaya lele tidak terlalu kepanasan.
Kolam dikeringkan sebagian saja dan ikan ditangkap dengan menggunakan seser halus, tangan, lambit, tangguh atau jaring.
Bila penangkapan menggunakan pancing, biarkan lele lapar lebih dahulu.
Bila penangkapan menggunakan jaring, pemanenan dilakukan bersamaan dengan pemberian pakan, sehingga lele mudah ditangkap.
Setelah dipanen, piaralah dulu lele tersebut di dalam tong/bak/hapa selama 1-2 hari tanpa diberi makan agar bau tanah dan bau amisnya hilang.
Lakukanlah penimbangan secepat mungkin dan cukup satu kali.
Pembersihan
Setelah ikan lele dipanen, kolam harus dibersihkan dengan cara:

Kolam dibersihkan dengan cara menyiramkan/memasukkan larutan kapur sebanyak 20-200 gram/m 2 pada dinding kolam sampai rata.
Penyiraman dilanjutkan dengan larutan formalin 40% atau larutan permanganat kalikus (PK) dengan cara yang sama.
Kolam dibilas dengan air bersih dan dipanaskan atau dikeringkan dengan sinar matahari langsung. Hal ini dilakukan untuk membunuh penyakit yang
ada di kolam.

9. PASCAPANEN
Setelah dipanen, lele dibersihkan dari lumpur dan isi perutnya. Sebelum dibersihkan sebaiknya lele dimatikan terlebih dulu dengan memukul kepalanya memakai muntu atau kayu.
Saat mengeluarkan kotoran, jangan sampai memecahkan empedu, karena dapat menyebabkan daging terasa pahit.
Setelah isi perut dikeluarkan, ikan lele dapat dimanfaatkan untuk berbagai ragam masakan.

10. ANALISIS EKONOMI BUDIDAYA
Analisis Usaha Budidaya
Analisis Usaha Pembenihan Ikan Lele Dumbo di Desa Bendosewu, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar adalah sebagai berikut:

Biaya produksi
Lahan
Tanah 123 m 2 Rp. 123.000,-
Kolam 9 buah Rp. 1.230.000,-
Perawatan kolam Rp. 60.000,-
Bibit/benih
betina 40 ekor @ Rp. 12.000,- Rp. 480.000,-
jantan 10 ekor @ Rp. 10.000,- Rp. 100.000,-
Pakan
Pakan benih Rp. 14.530.300,-
Pakan induk Rp. 4.818.000,-
Obat-obatan Rp. 42.000,-
Peralatan
pompa air3 bh @ Rp. 110.000,- Rp. 330.000,-
diesel 1 bh @ Rp. 600.000,- Rp. 600.000,-
sikat 1.bh @.Rp. 25.000,- Rp. 25.000,-
jaring 1 bh @.Rp. 150.000,- Rp. 150.000,-
bak 5 bh @ Rp. 3.000,- Rp. 15.000,-
timba 7 bh @.Rp. 3.000,- Rp. 21.000,-
alat seleksi 6 bh @.Rp. 4.000,- Rp. 24.000,-
ciruk 5 bh @. Rp. 1.500,- Rp. 7.500,-
gayung 5 bh @. Rp.1.000,- Rp. 5.000,-
selang Rp. 90.000,-
paralon Rp. 70.000,-
Perawatan alat Rp. 120.000,-
Tenaga kerja Rp. 420.000,-
Lain-lain Rp. 492.000,-
Biaya tak terduga 10% Rp. 2.522.800,-
Jumlah biaya produksi Rp. 5.045.600,-
Pendapatan Rp. 2.220.000,-
Keuntungan Rp. 7.174.400,-
Parameter kelayakan usaha 25%
BEP dalam unit (ekor)
ukuran 1 1.138
ukuran 2 325.049
ukuran 3 65.010
ukuran 4 6.501
ukuran 5 11.377
ukuran 6 260
Gambaran Peluang Agribisnis
Budidaya ikan lele, baik dalam bentuk pembenihan maupun pembesaran mempunyai prospek yang cukup baik. Permintaan konsumen akan keberadaan
ikan lele semakin meningkat. Dengan teknik pemeliharaan yang baik, maka akan diperoleh hasil budidaya yang memuaskan dan diminati konsumen.
Welcome To DUNIA KARYA UTAMA.BLOGSPOT.COM